"Diduga titik yang ditemukan ini mudah-mudahan adalah bangkai pesawat tersebut karena selain kita menggunakan alat peralatan sonar yang ada di kapal itu menampilkan wujud atau siluet bentuk badan pesawat," kata Komandan Puspenerbal, Laksamana Muda Dwika Tjahja Setiawan saat jumpa pers di Surabaya, Rabu, 7 September 2022.
Menurut Dwika, berdasarkan siluet gambar yang ada di sonar, diperkirakan bangkai pesawat berada di kedalaman 10-15 meter di bawah permukaan laut.
"Secara gambar yang ada di sonar itu bentuknya hanya siluet masih terlihat bentuk pesawatnya di kedalaman antara 10 sampai 15 meter," jelasnya.
| Baca: Ini Identitas 2 Penerbang Pesawat Latih Bonanza G-38 TNI AL yang Jatuh di Selat Madura |
Dwika belum memastikan keberadaan kedua kru apakah ada di dalam bangkai pesawat tersebut atau tidak. Nasib kedua penerbang TNI AL yang mengawaki pesawat nahas itu pun belum diketahui.
"Kembali saya sampaikan bahwa hasil yang dilihat di layar monitor sonar adalah siluet bentuknya hanya siluet pesawat jadi kita tidak bisa detail melihat apakah masih ada kru kondisi seperti apa memang tidak terlihat karena itu sifat bentuk," ujarnya.
Sebelumnya, sebuah pesawat Udara (pesud) latih jenis G-36 Bonanza T-2503 milik TNI Angkatan Laut hilang kontak Rabu, 7 September sekitar pukul 10.25 WIB di sekitaran Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) atau di sekitar perairan selat Madura-Gresik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id