Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Bali, I Gusti Ngurah Sanjaya Putra, di Denpasar, Kamis, 20 November 2022. ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari
Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Bali, I Gusti Ngurah Sanjaya Putra, di Denpasar, Kamis, 20 November 2022. ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari

IDAI Bali Rekomendasi Obat Puyer Pengganti Obat Sirop

Antara • 20 Oktober 2022 15:51
Denpasar: Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Bali merekomendasikan penggunaan obat puyer sebagai pengganti obat sirop bagi anak.
 
Ketua IDAI Bali, I Gusti Ngurah Sanjaya Putra, mengatakan, rekomendasi tersebut dikeluarkan setelah keluarnya imbauan dari Kementerian Kesehatan pada Selasa, 18 Oktober 2022.
 
"Rekomendasi dari IDAI, sementara pakai puyer atau kalau (sakit) panas bisa pakai suppositoria. Kalau obat sirop sementara tidak boleh," kata Sanjaya di Denpasar, Kamis, 20 Oktober 2022.
 
Baca: Apotek di Tanjungpinang Dilarang Jual Obat Sirop Secara Bebas

Sejak instruksi Kemenkes yang tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor SR.01.05/III/3461/2022 tentang Kewajiban Penyelidikan Epidemiologi dan Pelaporan Kasus Gangguan Ginjal Akut Atipikal (Atipical Progressive Acute Kidney Injury) pada anak diluncurkan, dokter anak di RSUP Prof Ngoerah itu tak lagi meresepkan obat sirop.

"Direkomendasikan sekarang ya langsung ke dokter, otomatis kita resepkan dan apotek juga tidak bisa menjual obat sirop secara bebas," jelasnya.
 
Nantinya resep yang diberikan dokter anak disampaikan kepada apotek, sehingga disiapkan racikan obat puyer atau obat berbentuk bubuk, sehingga penggunaan obat sirop dapat dihentikan sementara.
 
Sanjaya menyampaikan bahwa instruksi dari Kemenkes ini dilakukan sampai keluar hasil dari investigasi pihak Kementerian Kesehatan, BPOM, pusat laboratorium forensik, dermatologi dan organisasi profesi lainnya, karena hingga kini belum ada kepastian mengenai penyebab terjadinya penyakit gagal ginjal akut misterius pada anak.
 
"Saya juga berharap mudah-mudahan pemangku kebijakan dari Kemenkes atau BPOM ini cepat bekerjanya. Misalnya, besok ada hasil ternyata obat sirop aman, itu yang kita harapkan, dokter anak pusing semua tidak ada obat sirop," katanya.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan