"Hari ini diperkirakan sebanyak 200 san orang pengungsi Rohingya terdampar di Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen dinihari pukul 04.00 WIB," kata Panglima Laot Aceh, Miftach Cut Adek, Kamis, 16 November 2023.
Pengungsi Rohingya gelombang ketiga yang menumpangi kapal kayu itu masih berada di dalam kapal karena dilarang oleh warga setempat untuk berlabuh ke daratan.
"Posisi mereka sekitar satu mil dari bibir pantai. Mereka masih dalam kapal karena tidak diizinkan turun oleh warga," ujarnya.
| Baca: Tak Diizinkan Mendarat, Kapal Rohingya Terdampar di Perairan Aceh |
Namun, lanjutnya, ada beberapa orang yang nekat melompat ke laut untuk berenang ke daratan. Meski kedatangan imigran itu ditolak, warga setempat juga sempat memberikan bantuan makanan dan minuman.
"Setelah diberikan bantuan makanan dan minuman mereka kemudian ditarik kembali ke laut lepas oleh nelayan," jelasnya.
Sebelumnya, sebanyak 196 imigran Rohingya gelombang pertama mendarat pada Selasa, 14 November 2023, sekitar pukul 11.00 WIB di pantai Gampong Kalee Laweung, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh.
Kemudian, kembali mendarat gelombang kedua sebanyak 175 orang pada 15 November 2023, sekitar pukul 16.45 WIB, di Pasi Meurandeh, Kecamatan Batee, Kabupaten Pidie. Mereka telah dipindahkan ke tempat penampungan sementara di Kamp Mina Raya Blang Peutek, Padang Tiji, Kabupaten Pidie, Aceh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id