Bintan: 12 siswa Sespimmen Polri angkatan ke-64 tahun 2024 melaksanakan Kuliah Kerja Profesi (KKP) di Polres Bintan di bawah bimbingan Kombes Rivai Sinambela dan Kombes Adi Affandi, selaku perwira penuntun.
Rivai mengatakan KKP merupakan salah satu upaya mewujudkan standar kompetensi lulusan.
"Kegiatan KKP ini merupakan kegiatan peserta didik untuk melaksanakan studi permasalahan yang terjadi di lapangan dengan mengkaitkan mata pelajaran yang telah diterima sehingga dapat memberikan solusi atau pemecahan masalah sebagai saran dan masukan kepada satuan wilayah," kata Rivai dalam keterangan tertulis, Selasa, 9 Juli 2024.
Dia menjelaskan hasil pendalaman selama KKP tersebut akan dituangkan dalam bentuk tulisan ilmiah yang bersifat strategis dan pemecahan masalah (problem solving) yang akan diuji setelah pelaksanaan KKP.
"Hasil dari KKP tersebut menjadi informasi yang sangat penting bagi peserta didik dalam merumuskan suatu kebijakan di lingkungan organisasi tingkat polres," jelasnya.
Sementara Wakapolres Bintan, Kompol Amir Hamzah, menambahkan peserta didik diharapkan dapat memperoleh keterampilan dalam merumuskan ide serta pemikiran dan tanggung jawab.
"Karena, nantinya ilmu yang didapat akan diimplementasikan secara langsung ke masyarakat. Sehingga, dengan kegiatan ini dapat melahirkan insan polri terbaik di masa depan," harapnya.
Bintan: 12 siswa Sespimmen
Polri angkatan ke-64 tahun 2024 melaksanakan Kuliah Kerja Profesi (KKP) di Polres Bintan di bawah bimbingan Kombes Rivai Sinambela dan Kombes Adi Affandi, selaku perwira penuntun.
Rivai mengatakan KKP merupakan salah satu upaya mewujudkan standar kompetensi lulusan.
"Kegiatan KKP ini merupakan kegiatan peserta didik untuk melaksanakan studi permasalahan yang terjadi di lapangan dengan mengkaitkan mata pelajaran yang telah diterima sehingga dapat memberikan solusi atau pemecahan masalah sebagai saran dan masukan kepada satuan wilayah," kata Rivai dalam keterangan tertulis, Selasa, 9 Juli 2024.
Dia menjelaskan hasil pendalaman selama KKP tersebut akan dituangkan dalam bentuk tulisan ilmiah yang bersifat strategis dan pemecahan masalah (problem solving) yang akan diuji setelah pelaksanaan KKP.
"Hasil dari KKP tersebut menjadi informasi yang sangat penting bagi peserta didik dalam merumuskan suatu kebijakan di lingkungan organisasi tingkat polres," jelasnya.
Sementara Wakapolres Bintan, Kompol Amir Hamzah, menambahkan peserta didik diharapkan dapat memperoleh keterampilan dalam merumuskan ide serta pemikiran dan tanggung jawab.
"Karena, nantinya ilmu yang didapat akan diimplementasikan secara langsung ke masyarakat. Sehingga, dengan kegiatan ini dapat melahirkan insan polri terbaik di masa depan," harapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
