Vaksinasi anak di Kabupaten Muba, Sumsel. Foto: Istimewa
Vaksinasi anak di Kabupaten Muba, Sumsel. Foto: Istimewa

450.831 Warga Musi Banyuasin Telah Divaksinasi

Gonti Hadi Wibowo • 30 Agustus 2021 10:24
Musi Banyusin: Sebanyak 450.831 warga Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatra Selatan telah divaksinasi. Dinas Kesehatan (Dinkes) Muba menyebut serapan vaksin baka; merata hingga menyisir kawasan pelosok.
 
"Berdasarkan data sudah 450.831 warga Muba yang sudah disuntik vaksin. Vaksinasi akan terus dilakukan dan difasilitasi secara merata," kata Kepala Dinkes Muba, Azmi Dariusmansyah, Senin, 30 Agustus 2021.
 
Azmi mengatakan, sasaran dan jumlah yang sudah suntik vaksin di antaranya tenaga kesehatan yakni 3.137 sasaran. Capaian vaksinasi dosis pertama 3.364, vaksin kedua 3.046, vaksin ketiga 1.671 orang.

Selanjutnya lansia 38.695 sasaran, dengan rincian vaksin pertama 6.822, vaksin kedua 3.908 orang. Kemudian, petugas publik 32.671 sasaran, dengan rincian vaksin pertama 51.290, vaksin kedua 26.650 orang.
 
Masyarakat rentan dan umum 312.978 sasaran, dengan rincian vaksin pertama 33.066, vaksin kedua 11.419 orang. Remaja 63.350 sasaran, dengan rincian vaksin pertama 1.447, vaksin kedua 191, dan gotong royong 914 sasaran.
 
"Jumlah sasaran nakes dan petugas publik sangat baik bahkan melampaui target," ujarnya.
 
Baca: Pemkab Manggarai Barat Kebut Vaksinasi Pelajar
 
Sementara itu, Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin mengajak masyarakat Muba yang belum mengikuti vaksin untuk segera melaksanakan suntik vaksinasi.
 
"Ayo kita semua harus ikuti rangkaian suntik vaksin, demi menjaga diri sendiri dan orang terdekat dari bahaya virus covid-19," katanya.
 
Dodi menerangkan, Pemkab Muba bersama stakeholder akan terus memfasilitasi kebutuhan vaksin kepada seluruh elemen dan masyarakat di Muba yang benar-benar memenuhi syarat untuk disuntik vaksin.
 
"Dalam upaya percepatan serapan pelaksanaan vaksin ini akan terus kita gencarkan, demi masyarakat Muba akan kita sisir hingga daerah pelosok," jelasnya.


Vaksin untuk Indonesia

Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
 
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
 
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan