Jepara: Warganet di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, dihebohkan video tawuran pemuda. Ada tiga potongan video yang menunjukan perkelahian di sebuah kafe.
Dalam potongan video berdurasi 30 detik itu, belasan remaja saling baku hantam dengan tangan kosong. Tampak pula ada yang melempar kursi.
Perkelahian tidak hanya terjadi di dalam kafe. Dalam potongan video berdurasi 7 detik, nampak kerumunan remaja di tepi jalan di depan kafe.
Informasi yang dihimpun, video perkelahian itu terjadi di sebuah kafe di Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara. Peristiwa itu terjadi pada Rabu malam, 8 Desember 2021. Malam itu juga, video perkelahian remaja langsung beredar di dunia maya.
Baca: Tegur Tetangga Karaoke, Bidan Disiram Air Panas
Kasatreskrim Polres Jepara, AKP M Fachrur Rozi, membenarkan video perkelahian tersebut. Namun, hingga kini pihaknya belum menerima laporan peristiwa perkelahian tersebut.
"Belum ada laporan yang masuk, baik dari pemilik kafe atau yang merasa menjadi korban," ujar Rozi ditemui di ruang kerjanya, Kamis, 9 Desember 2021.
Meski belum menerima laporan, saat ini petugas kepolisian masih menyelidiki peristiwa itu. Yaitu berupaya mencari para pelaku keributan dan mengetahui penyebab perkelahian tersebut.
"Siapa dan apa yang menjadi latar belakangnya ini masih kami cari,” kata Rozi.
Jepara: Warganet di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, dihebohkan video
tawuran pemuda. Ada tiga potongan video yang menunjukan perkelahian di sebuah kafe.
Dalam potongan video berdurasi 30 detik itu, belasan remaja saling baku hantam dengan tangan kosong. Tampak pula ada yang melempar kursi.
Perkelahian tidak hanya terjadi di dalam kafe. Dalam potongan video berdurasi 7 detik, nampak kerumunan remaja di tepi jalan di depan kafe.
Informasi yang dihimpun, video perkelahian itu terjadi di sebuah kafe di Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara. Peristiwa itu terjadi pada Rabu malam, 8 Desember 2021. Malam itu juga, video perkelahian remaja langsung beredar di dunia maya.
Baca: Tegur Tetangga Karaoke, Bidan Disiram Air Panas
Kasatreskrim Polres Jepara, AKP M Fachrur Rozi, membenarkan video perkelahian tersebut. Namun, hingga kini pihaknya belum menerima laporan peristiwa perkelahian tersebut.
"Belum ada laporan yang masuk, baik dari pemilik kafe atau yang merasa menjadi korban," ujar Rozi ditemui di ruang kerjanya, Kamis, 9 Desember 2021.
Meski belum menerima laporan, saat ini petugas kepolisian masih menyelidiki peristiwa itu. Yaitu berupaya mencari para pelaku keributan dan mengetahui penyebab perkelahian tersebut.
"Siapa dan apa yang menjadi latar belakangnya ini masih kami cari,” kata Rozi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
