Papua: Kebakaran sekolah kembali terjadi Papua. Satu bangunan sekolah SMP Negeri 2 Dekai, Kabupaten Yahukimo terbakar Kamis dini hari, 16 Maret 2023. Diduga, peristiwa ini diprakarsai oleh teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB).
"Kejadian berlangsung usai petugas selesai melaksanakan patroli di lokasi tersebut. Sekitar pukul 01:35 WIT kami mendapat laporan bahwa ada kobaran api di SMP 2 Dekai," ungkap Kapolres Yahukimo AKBP Arief Kristanto.
Arief menambahkan, petugas segera merespons laporan warga, namun besarnya kobaran api serta minimnya fasilitas pemadam berujung sekolah tersebut terbakar habis.
Lebih lanjut, dari hasil yang didapat di lapangan, polisi mengamankan dua saksi berinisial MW (26) dan EM (14), serta sejumlah barang bukti, salah satunya sebuah balok kayu.
"Kami sudah menggelar olah TKP dan berhasil mengamankan dua saksi. Mereka saat ini sedang kami periksa secara intensif," terang Arief.
Polisi menyatakan usai kejadian situasi kondusif dan tim gabungan terus meningkatkan pengamanan.
Sementara itu akibat meningkatnya gangguan keamanan di Yahukimo, khususnya di Dekai beberapa hari terakhir ini, seluruh sekolah di Distrik ini diliburkan hingga situasi kembali normal.
Sebelumnya, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) mengklaim telah membakar sekolah di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Senin, 13 Maret lalu. Mereka juga mengancam akan membakar tempat-tempat lain di Yahukimo. (Narendra Wisnu Karisma)
Papua: Kebakaran sekolah kembali terjadi Papua. Satu bangunan sekolah SMP Negeri 2 Dekai, Kabupaten Yahukimo terbakar Kamis dini hari, 16 Maret 2023. Diduga, peristiwa ini diprakarsai oleh teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB).
"Kejadian berlangsung usai petugas selesai melaksanakan patroli di lokasi tersebut. Sekitar pukul 01:35 WIT kami mendapat laporan bahwa ada kobaran api di SMP 2 Dekai," ungkap Kapolres Yahukimo AKBP Arief Kristanto.
Arief menambahkan, petugas segera merespons laporan warga, namun besarnya kobaran api serta minimnya fasilitas pemadam berujung sekolah tersebut terbakar habis.
Lebih lanjut, dari hasil yang didapat di lapangan, polisi mengamankan dua saksi berinisial MW (26) dan EM (14), serta sejumlah barang bukti, salah satunya sebuah balok kayu.
"Kami sudah menggelar olah TKP dan berhasil mengamankan dua saksi. Mereka saat ini sedang kami periksa secara intensif," terang Arief.
Polisi menyatakan usai kejadian situasi kondusif dan tim gabungan terus meningkatkan pengamanan.
Sementara itu akibat meningkatnya gangguan keamanan di Yahukimo, khususnya di Dekai beberapa hari terakhir ini, seluruh sekolah di Distrik ini diliburkan hingga situasi kembali normal.
Sebelumnya, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) mengklaim telah membakar sekolah di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Senin, 13 Maret lalu. Mereka juga mengancam akan membakar tempat-tempat lain di Yahukimo. (Narendra Wisnu Karisma)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)