Banjir di pedalaman Kabupaten Malinau, Minggu, 16 Mei 2021. Dokumentasi/ Antara
Banjir di pedalaman Kabupaten Malinau, Minggu, 16 Mei 2021. Dokumentasi/ Antara

Sejumlah Daerah di Pedalaman Kaltara Banjir

Antara • 16 Mei 2021 11:25
Tanjung Selor: Sejumlah daerah pedalaman di Kalimantan Utara banjir akibat tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir.
 
Dilaporkan di Tanjung Selor, sesuai laporan beberapa camat dan warga, banjir terjadi di Kecamatan Mentarang Hulu (Kabupaten Malinau, Kecamatan Long Peso (Kabupaten Bulungan), dan Kecamatan Lumbis (Kabupaten Nunukan).
 
Hujan deras dimulai 21.00 Wita, di Kecamatan Mentang Hulu Sabtu, 15 Mei 2021 sampai dengan dini hari tadi mengakibatkan air Sungai Furu, Kinaye dan Mentarang meluap.

"Banjir menggenangi sebagian rumah warga dua desa, yakni Desa Lung Barang dan Desa Lung Simau," kata Camat Mentarang Hulu, Juari Lakai, saat dikonfirmasi.
 
Baca: Tempat Wisata di Jepara Sepi Pengunjung
 
Dia menjelaskan warga terdampak sudah diungsikan sementara ketempat yg lebih tinggi, atau ke Gedung Gereja (Lung Simau) dan sebagian ke gedung SMP Lung Barang.
 
Belum ada korban jiwa namun banjir menimbulkan kerugian cukup besar, antara lain hanyutnya Mess Desa Lung Mekatif.
 
Selain itu, banjir juga menghanyutkan rumah Yohanes Kenui, Dermaga Lung Barang, tempat pembuatan perahu Johan, dan 30 drum solar milik desa Lung Barang, empat drum solar milik tower hanyut.
 
Banjir juga merusak dapur mess perumahan guru rusak akibat abrasi, kandang beserta ternak warga, dan Dermaga UPTD PKM Lung Barang hanyut.
 
Sejumlah daerah terisolasi termasuk terputus jaringan komunikasi karena BBM habis, sementara beberapa daerah masih hidup karena menggunakan Solarsel (tenaga surya), antara lain Desa Lung Barang, Desa Lung Kebinu, Desa Mekatif, Simau, Desa Sulit, dan Desa Lung Semamu.
 
Dilaporkan warga saat ini, Malinau telah siaga banjir karena kiriman air dari Mentarang Hulu itu telah menggenangi rumah warga di Tanjung Lapang dan di Desa Paking, Kecamatan Malinau Barat.
 
Desa Tanjung Lapang ini hanya berjarak sekitar 30 menit perjalanan menuju Malinau Kota, Ibu Kota Kabupaten Malinau.
 
Sementara banjir kiriman dari Kecamatan Long Peso akibat meluap Sungai Kayan telah sampai di Tanjung Selor, Ibu Kota Kaltara.
 
Meskipun banjir belum masuk ke rumah warga namun banjir telah menggenangi jalan antara lain, jalan depan Kantor Cabang Pengadaian Tanjung Palas, Jl. Imam Bonjol, Kampung Arab dan Jl. Semangka.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan