Kapolda Sulsel, Irjen Pol Mas Guntur Laupe, di Makassar, Sulawesi Selatan. Foto: Medcom.id/Muhammad Syawaluddin
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Mas Guntur Laupe, di Makassar, Sulawesi Selatan. Foto: Medcom.id/Muhammad Syawaluddin

Polisi Diduga Pukul Wartawan di Makassar Diperiksa

Muhammad Syawaluddin • 25 September 2019 17:12
Makassar: Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Mas Guntur Laupe memastikan pemeriksaan oknum polisi pemukul wartawan saat meliput aksi massa di DPRD Sulsel tengah berjalan. Dia mengatakan proses pemeriksaan dilakukan Propam Polda Sulsel.
 
"Yang bersangkutan sedang kita proses, ada beberapa orang yang kita proses terkait masalah tersebut," kata Guntur, di Makassar, Rabu 25 September 2019.
 
Guntur berjanji memberi hukuman terhadap pelaku kekerasan dan oknum polisi yang melanggar dalam menangani aksi. Dia mengungkap pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui kesalahan yang dilakukan.

"Tentunya ada hukumannya. Tapi, masih diperiksa. Pelanggarannya itu jelas menyalahi prosedur yang kita tetapkan karena yang bersangkutan sudah berlapis-lapis perintah yang disampaikan," jelasnya.
 
Dia menekankan jajaran yang bertugas mengamankan aksi diminta untuk menghindari bentrokan. Guntur menyakini tidak ada penggunaan senjata api saat mengamankan aksi. 
 
"Kemarin tidak ada anggota kita yang menggunakan peluru tajam, senjata kita hanya gas air mata dengan watercanon," jelasnya.
 
Aksi massa di depan DPRD Sulawesi Selatan berakhir ricuh. Puluhan mahasiswa mengalami luka dan dibawa ke Rumah Sakit Awal Bros. Selain itu, tiga jurnalis mengalami luka diduga mendapat pukulan dari diduga oknum polisi saat bertugas.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan