Anggota Komisi VI DPR, Subardi. Foto: istimewa
Anggota Komisi VI DPR, Subardi. Foto: istimewa

Legislator NasDem Ingatkan Kontraktor Selesaikan Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Solo Tepat Waktu

Ahmad Mustaqim • 06 Desember 2022 20:10
Yogyakarta: Jalan Tol Solo-Jogja atau Yogyakarta-Solo, seksi I yang menghubungkan Kartasura dengan Purwomartani (Kabupaten Sleman) ditarget rampung 17 Agustus 2023. Data dari PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) sebagai pelaksana proyek, menunjukkan progres fisik seksi I sepanjang 42,37 kilometer baru mencapai 45 persen.
 
Anggota Komisi VI DPR Subardi mengapresiasi kinerja PT Adhi Karya (Persero) selaku penanggung jawab proyek strategis nasional tersebut. Legislator dari fraksi Partai NasDem itu menilai kinerja Adhi Karya terus membaik. 
 
"Saya juga mendorong Adhi Karya sebagai kontraktor maupun investor terus bekerja sesuai target,” kata Subardi dalam Sosialisasi proyek strategis nasional bersama Adhi Karya di Balai Kalurahan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Senin, 5 Desember 2022. 

Ia menilai pengadaan lahan tidak menemui kendala berarti. Hingga kini lahan yang sudah dibebaskan dan dibayarkan uang ganti rugi lebih dari 59 persen.
 
Subardi melanjutkan Komisi VI DPR telah menyetujui Penyertaan Modal Negara (PMN) Tunai tahun 2022 kepada Adhi Karya sebesar Rp1,98 triliun untuk tiga proyek strategis Nasional. Masing-masing untuk Jalan Tol Solo-Yogyakarta-Kulon Progo sebesar Rp1,40 triliun. 
 
Selain itu, juga Jalan tol Yogyakarta-Bawen Rp390 miliar dan sisanya Rp185 miliar untuk proyek SPAM Karian-Serpong. PMN tersebut diharapkan diikuti dengan kinerja yang baik dari perusahaan BUMN yang bergerak di bidang konstruksi tersebut. 
 
"PMN tersebut bentuk dukungan DPR atas proyek penugasan. Maka tambahan modal harus diikuti tambahan kinerja," kata legislator Dapil D.I.Yogyakarta ini.
 
Baca: Menteri PUPR: Seluruh Proyek Infrastruktur Rampung di Semester I-2024

Subardi secara khusus meminta pembebasan lahan diselesaikan dengan fair dan kompensasinya segera diserahkan ke masyarakat terdampak. Pembebasan lahan memang wilayah pemerintah kabupaten.
 
Meski demikian, PT Adhi Karya diharapkan efektif memetakan lahan tanpa ada gesekan di masyarakat, terutama menyangkut lahan yang terdapat situs sejarah maupun sultan ground di wilayah Yogyakarta.
 
"Mewakili masyarakat Dapil saya Yogyakarta, berharap masyarakat yang terdampak pembebasan lahan segera menerima kompensasi. Koordinasi yang baik dengan Pemda. Komitmen kompensasi itu segera dicairkan," kata dia. 
 
Selain kompensasi, persoalan lainnya menyangkut kontraktor swasta diharapkan dapat berjalan lancar. Proyek Tol Solo-Jogja rencananya akan menghubungkan ruas jalan hingga ke Bandara YIA di Kulonprogo. Total panjang mencapai 96,57 kilometer dan dibangun dalam tiga seksi.
 
Seksi 1 meliputi Kartasura-Purwomartani sepanjang 42,3 kilometer. Seksi 2 Purwomartani-Gamping sepanjang 23,4 kilometer dan Seksi 3 Gamping-Purworejo sepanjang 30,7 kilometer. Dengan rampungnya seksi I pada Agustus 2023, jarak tempuh Solo-Jogja diperkirakan sekitar 20 menit. 
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan