Purwokerto: Sebanyak lima personel Polsek Purwoerto Selatan membantu mengamankan antrean kendaraan yang akan membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite di SPBU Berkoh, Purwokerto, Rabu, 31 Agustus 2022.
Antrean tersebut dipicu informasi akan adanya kenaikan harga BBM Pertalite dan pemberlakuan subsidi terbatas. Pada Rabu Malam, antrean kendaraan roda dua dan roda empat mengular sepanjang sekitar 100 meter dari area SPBU ke arah Berkoh. Antrian tersebut terjadi mulai pukul 17.00 WIB dan diperkirakan berakhir pada 00.00 WIB.
Kapolsek Purwokerto Selatan, Kompol Puji Nur Rokhman mengatakan, semula pihaknya hanya melakukan patroli. Namun karena ada kepadatan di area sekitar SPBU, maka sebanyak lima orang petugas diturunkan untuk menjaga sekaligus mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan.
"Saya tidak bilang akan ada kenaikan harga BBM, tapi saya mengimbau agar warga tidak panik sehingga menimbulkan antrian panjang. Kami juga mengarahkan warga agar tertib,"kata Puji, Rabu Malam, 31 Agustus 2022.
Pengawas SPBU Berkoh, Hono, mengatakan, pihaknya telah dipasok 16 ton atau dua tangki BBM Pertalite. Jumlah ini dirasa cukup untuk kebutuhan bahan bakar minyak.
"Pasokan pertalite datang tiap hari, biasanya 16 ton atau dua tangki. Namun kadang hanya delapan ton atau satu tangki saja, tergantung kondisi pembelian,"katanya.
Ani, 30, salah seorang warga mengaku telah mengantre sejak pukul 18.00 WIB untuk membeli Pertalite. Ia mendengar informasi akan adanya kenaikan harga BBM sehingga merasa perlu mengantre untuk membeli.
Purwokerto: Sebanyak lima personel Polsek Purwoerto Selatan membantu mengamankan antrean kendaraan yang akan membeli
Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite di SPBU Berkoh, Purwokerto, Rabu, 31 Agustus 2022.
Antrean tersebut dipicu informasi akan adanya
kenaikan harga BBM Pertalite dan pemberlakuan subsidi terbatas. Pada Rabu Malam, antrean kendaraan roda dua dan roda empat mengular sepanjang sekitar 100 meter dari area SPBU ke arah Berkoh. Antrian tersebut terjadi mulai pukul 17.00 WIB dan diperkirakan berakhir pada 00.00 WIB.
Kapolsek Purwokerto Selatan, Kompol Puji Nur Rokhman mengatakan, semula pihaknya hanya melakukan patroli. Namun karena ada kepadatan di
area sekitar SPBU, maka sebanyak lima orang petugas diturunkan untuk menjaga sekaligus mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan.
"Saya tidak bilang akan ada kenaikan harga BBM, tapi saya mengimbau agar warga tidak panik sehingga menimbulkan antrian panjang. Kami juga mengarahkan warga agar tertib,"kata Puji, Rabu Malam, 31 Agustus 2022.
Pengawas SPBU Berkoh, Hono, mengatakan, pihaknya telah dipasok 16 ton atau dua tangki BBM Pertalite. Jumlah ini dirasa cukup untuk kebutuhan bahan bakar minyak.
"Pasokan pertalite datang tiap hari, biasanya 16 ton atau dua tangki. Namun kadang hanya delapan ton atau satu tangki saja, tergantung kondisi pembelian,"katanya.
Ani, 30, salah seorang warga mengaku telah mengantre sejak pukul 18.00 WIB untuk membeli Pertalite. Ia mendengar informasi akan adanya kenaikan harga BBM sehingga merasa perlu mengantre untuk membeli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)