Bonegoro: Pemerintah Kabupaten Bojonegoro belum bisa menerapkan new normal. Hal itu lantaran masih tingginya angka penyebaran covid-19 di Bojonegoro, Jawa Timur.
“Tingkat penyebaran masih signifikan,” ujar juru bicara gugus tugas covid-19 Kabupaten Bojonegoro, Masirin, Rabu, 15 Juli 2020.
Berdasarkan catatan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bojonegoro, grafik penyebaran covid-19 cenderung meningkat. Bahkan dalam beberapa hari terakhir, terjadi kenaikan signifikan.
“Sesuai dengan telaah Dinkes, angka tingkat penyebaran di Bojonegoro masih tinggi. Minimal di bawah satu persen, ini masih 1,15 persen,” imbuhnya.
Baca: Pasien Positif Covid-19 di Malang Mencoba Kabur Usai Melahirkan
Masirin mengimbau warga Kabupaten Bojonegoro untuk patuh anjuran pemerintah. Selain itu, masyarakat diingatkan untuk tetap menerapkan physical distancing, wajib memakai masker serta rajin mencucui tangan.
Sementara itu, jumlah kasus positif covid-19 di Kabupaten Bojonegoro mencapai 187 orang. Kemudian jumlah orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 300 orang dan pasien dalam pengawasan (PDP) 33 orang.
Kemudian orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 357 orang, orang dalam risiko tercatat sebanyak 43 ribu orang, dan meninggal sebanyak 32 orang.
Bonegoro: Pemerintah Kabupaten Bojonegoro belum bisa menerapkan new normal. Hal itu lantaran masih tingginya angka penyebaran covid-19 di Bojonegoro, Jawa Timur.
“Tingkat penyebaran masih signifikan,” ujar juru bicara gugus tugas covid-19 Kabupaten Bojonegoro, Masirin, Rabu, 15 Juli 2020.
Berdasarkan catatan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bojonegoro, grafik penyebaran covid-19 cenderung meningkat. Bahkan dalam beberapa hari terakhir, terjadi kenaikan signifikan.
“Sesuai dengan telaah Dinkes, angka tingkat penyebaran di Bojonegoro masih tinggi. Minimal di bawah satu persen, ini masih 1,15 persen,” imbuhnya.
Baca: Pasien Positif Covid-19 di Malang Mencoba Kabur Usai Melahirkan
Masirin mengimbau warga Kabupaten Bojonegoro untuk patuh anjuran pemerintah. Selain itu, masyarakat diingatkan untuk tetap menerapkan physical distancing, wajib memakai masker serta rajin mencucui tangan.
Sementara itu, jumlah kasus positif covid-19 di Kabupaten Bojonegoro mencapai 187 orang. Kemudian jumlah orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 300 orang dan pasien dalam pengawasan (PDP) 33 orang.
Kemudian orang tanpa gejala (OTG) sebanyak 357 orang, orang dalam risiko tercatat sebanyak 43 ribu orang, dan meninggal sebanyak 32 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)