Ternate: Sebanyak enam kabupaten/kota di Maluku Utara, masuk ke zona kuning penyebaran covid-19. Sedangkan empat kabupaten lainnya masuk ke zona oranye atau risiko sedang.
"Enam kabupaten/kota yang masuk zona kuning atau risiko rendah, adalah Kabupaten Kepulauan Sula, Pulau Taliabu, Halmahera Barat, Halmahera Tengah, Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan," ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Maluku Utara (Malut) Rosita Alkatiri di Ternate, Malut, Minggu, 29 Agustus 2021 .
Sementara untuk empat kabupaten/kota masuk zona oranye atau ketegori risiko sedang adalah Halmahera Timur, Pulau Morotai, Halmahera Selatan dan Kabupaten Halmahera Utara.
"Enam kabupaten/kota masuk zona kuning karena angka pasien aktif covid-19 di daerahnya masing-masing terus mengalami penurunan," terangnya.
Rosita menyatakan, berdasarkan laporan harian Dinas Kesehatan Malut, untuk jumlah keseluruhan kasus terkonfirmasi positif covid-19 di 10 kabupaten/kota mencapai 11.701.
Baca: Mobil Vaksinasi Keliling Pemprov DKI Pakai Vaksin AstraZeneca
Secara kumulatif di antaranya terbanyak di kota Ternate 2.864 orang, Halmahera Utara 2.671 orang, Tidore Kepulauan 1.480 orang dan paling rendah Kabupaten Pulau Taliabu sebanyak 236 orang.
Untuk jumlah pasien sembuh covid-19 per 28 Agustus 2021, Kota Ternate 2.763 orang, meninggal 79 orang, kasus aktif 22 orang, menjalani isolasi mandiri 504 orang. Halmahera Utara pasien sembuh 2.567 orang, meninggal 56 orang, kasus aktif 48 orang, menjalani perawatan di RSU empat orang dan isolasi mandiri 44 orang.
Serta Pulau Taliabu jumlah kasus sembuh 222 orang, belum ada yang meninggal akibat covid-19, kasus aktif 14 orang, menjalani perawatan di RSU satu orang dan isolasi mandiri sebanyak 13 orang.
Rosita menjelaskan, secara keseluruhan 10 kabupaten/kota sembuh 10.878 orang, kasus meninggal 296 orang dan terbanyak di Kota Ternate 79 orang, kasus aktif covid-19 sebanyak 527 orang, terbanyak Kabupaten Halmahera Selatan 214 orang.
"Sedangkan yang menjalani perawatan di RSU 23 orang, terbanyak Kota Ternate enam orang dan menjalani isolasi mandiri sebanyak 504 orang dan terbanyak Kabupaten Halmahera Selatan dengan 214 orang," ujarnya.
Ternate: Sebanyak enam kabupaten/kota di Maluku Utara, masuk ke zona kuning penyebaran
covid-19. Sedangkan empat kabupaten lainnya masuk ke zona oranye atau risiko sedang.
"Enam kabupaten/kota yang masuk zona kuning atau risiko rendah, adalah Kabupaten Kepulauan Sula, Pulau Taliabu, Halmahera Barat, Halmahera Tengah, Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan," ungkap Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Maluku Utara (Malut) Rosita Alkatiri di Ternate, Malut, Minggu, 29 Agustus 2021 .
Sementara untuk empat kabupaten/kota masuk zona oranye atau ketegori risiko sedang adalah Halmahera Timur, Pulau Morotai, Halmahera Selatan dan Kabupaten Halmahera Utara.
"Enam kabupaten/kota masuk zona kuning karena angka pasien aktif covid-19 di daerahnya masing-masing terus mengalami penurunan," terangnya.
Rosita menyatakan, berdasarkan laporan harian Dinas Kesehatan Malut, untuk jumlah keseluruhan kasus terkonfirmasi positif covid-19 di 10 kabupaten/kota mencapai 11.701.
Baca: Mobil Vaksinasi Keliling Pemprov DKI Pakai Vaksin AstraZeneca
Secara kumulatif di antaranya terbanyak di kota Ternate 2.864 orang, Halmahera Utara 2.671 orang, Tidore Kepulauan 1.480 orang dan paling rendah Kabupaten Pulau Taliabu sebanyak 236 orang.
Untuk jumlah pasien sembuh covid-19 per 28 Agustus 2021, Kota Ternate 2.763 orang, meninggal 79 orang, kasus aktif 22 orang, menjalani isolasi mandiri 504 orang. Halmahera Utara pasien sembuh 2.567 orang, meninggal 56 orang, kasus aktif 48 orang, menjalani perawatan di RSU empat orang dan isolasi mandiri 44 orang.
Serta Pulau Taliabu jumlah kasus sembuh 222 orang, belum ada yang meninggal akibat covid-19, kasus aktif 14 orang, menjalani perawatan di RSU satu orang dan isolasi mandiri sebanyak 13 orang.
Rosita menjelaskan, secara keseluruhan 10 kabupaten/kota sembuh 10.878 orang, kasus meninggal 296 orang dan terbanyak di Kota Ternate 79 orang, kasus aktif covid-19 sebanyak 527 orang, terbanyak Kabupaten Halmahera Selatan 214 orang.
"Sedangkan yang menjalani perawatan di RSU 23 orang, terbanyak Kota Ternate enam orang dan menjalani isolasi mandiri sebanyak 504 orang dan terbanyak Kabupaten Halmahera Selatan dengan 214 orang," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)