Tangerang: Keluarga narapidana Timothy Jaya bin Siswanto yang meninggal usai perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang lantaran kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang, Banten, memilih menerima kenyataan. Pihak keluarga menganggap kejadian itu sebagai takdir.
"Kami sekeluarga menerima kenyataan ini dan ini adalah takdir," kata Endru, anak Timothy Jaya, usai menerima santunan dari Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly di RSUD Kabupaten Tangerang, Kamis, 9 September 2021.
Endru menolak banyak berkomentar dan memilih mengajak semua pihak untuk mendokan narapidana lainnya, yang masih dalam perawatan.
"Mari kita saling mendoakan dan memanjatkan doa bagi yang masih dalam perawatan," ujarnya.
Baca: Kalapas Tangerang Pastikan Tak Ada Bentrok Napi Sebelum Kebakaran
Kepala Lapas Kelas 1 Tangerang Viktor Teguh mengatakan, pemakaman Timothy Jaya dilakukan di Boen Tek Bio pada hari ini, setelah penyerahan kepada keluarga.
Selain itu, hari ini pun, Menkumham Yasonna Laoly menyerahkan santunan kepada tiga ahli waris narapidana yang meninggal dalam perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang terkait dengan kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang.
Ketiga korban tersebut bernama Hadiyanto bin Ramli, warga Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara. Korban kedua bernama Adam Maulana bin Yusuf Hendra, warga Kelurahan Cimerang, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Korban ketiga bernama Timothy Jaya bin Siswanto. Timothy adalah narapidana tindak pidana narkotika yang beralamat di Jalan Sabang Nomor 39, Taman Imam Bonjol, Tangerang.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Tangerang: Keluarga narapidana Timothy Jaya bin Siswanto yang meninggal usai perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang lantaran kebakaran di
Lapas Kelas 1 Tangerang, Banten, memilih menerima kenyataan. Pihak keluarga menganggap kejadian itu sebagai takdir.
"Kami sekeluarga menerima kenyataan ini dan ini adalah takdir," kata Endru, anak Timothy Jaya, usai menerima santunan dari Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly di RSUD Kabupaten Tangerang, Kamis, 9 September 2021.
Endru menolak banyak berkomentar dan memilih mengajak semua pihak untuk mendokan narapidana lainnya, yang masih dalam perawatan.
"Mari kita saling mendoakan dan memanjatkan doa bagi yang masih dalam perawatan," ujarnya.
Baca: Kalapas Tangerang Pastikan Tak Ada Bentrok Napi Sebelum Kebakaran
Kepala Lapas Kelas 1 Tangerang Viktor Teguh mengatakan, pemakaman Timothy Jaya dilakukan di Boen Tek Bio pada hari ini, setelah penyerahan kepada keluarga.
Selain itu, hari ini pun, Menkumham Yasonna Laoly menyerahkan santunan kepada tiga ahli waris narapidana yang meninggal dalam perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang terkait dengan kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang.
Ketiga korban tersebut bernama Hadiyanto bin Ramli, warga Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara. Korban kedua bernama Adam Maulana bin Yusuf Hendra, warga Kelurahan Cimerang, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Korban ketiga bernama Timothy Jaya bin Siswanto. Timothy adalah narapidana tindak pidana narkotika yang beralamat di Jalan Sabang Nomor 39, Taman Imam Bonjol, Tangerang.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)