Solo: Wali Kota Solo sekaligus Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menargetkan 24 titik prioritas infrastruktur Kota Solo untuk dibangun tahun ini. Program 24 titik prioritas tersebut disiapkannya menyusul 17 program prioritas sebelumnya yang telah selesai.
"Ada 24, dikerjakan tahun ini. Lengkapnya nanti ya," kata Gibran di Solo, Jumat, 7 Juni 2024.
Diketahui Gibran menyiapkan 24 titik priorotas pembangunan tersebut sebelum dilantik sebagai Wakil Presiden Oktobet 2024 mendatang. Menurutnya, beberapa titik prioritas tersebut bersifat revitalisasi.
Sedangkan yang lain merupakan program pembangunan baru. Selain itu, beberapa program diantaranya melanjutkan bangunan yang sudah lama mangkrak.
Terkait sumber anggaran pembangunan priorotas, lanjutnya, sebagian akan dikerjakan menggunakan dana hibah dari pemerintah Uni Emirat Arab (UEA), serta APBD.
"Tidak semua UEA, banyak yang dari APBD. Sebentar, baru saya revisi, ada desain yang direvisi," jelasnya.
Beberapa pembangunan baru dari 24 titik prioritas tersebut yakni Rumah Sakit Kardiologi Emirates Indonesia, pembangunan SDN Mojo, pembangunan Puskesmas Banyuanyar dan pembangunan Pasar Joglo.
Sedangkan revitalisasi yang dilakukan di antaranya gedung SMPN 16 Solo, Pasar Tanggulsari, dan revitalisasi Koridor Jalan Teuku Umar.
Kemudian melanjutkan pembangunan mangkrak GOR Indoor Manahan, penataan Taman Makam Pahlawan Kusuma Bakti, Kawasan Flyover Manahan, dan penataan Kampung Batik Kauman.
Solo: Wali Kota Solo sekaligus Wakil Presiden terpilih
Gibran Rakabuming Raka menargetkan 24 titik prioritas infrastruktur Kota Solo untuk dibangun tahun ini. Program 24 titik prioritas tersebut disiapkannya menyusul 17 program prioritas sebelumnya yang telah selesai.
"Ada 24, dikerjakan tahun ini. Lengkapnya nanti ya," kata Gibran di Solo, Jumat, 7 Juni 2024.
Diketahui Gibran menyiapkan 24 titik priorotas pembangunan tersebut sebelum dilantik sebagai Wakil Presiden Oktobet 2024 mendatang. Menurutnya, beberapa titik prioritas tersebut bersifat revitalisasi.
Sedangkan yang lain merupakan program pembangunan baru. Selain itu, beberapa program diantaranya melanjutkan bangunan yang sudah lama mangkrak.
Terkait sumber anggaran pembangunan priorotas, lanjutnya, sebagian akan dikerjakan menggunakan dana hibah dari pemerintah Uni Emirat Arab (UEA), serta APBD.
"Tidak semua UEA, banyak yang dari APBD. Sebentar, baru saya revisi, ada desain yang direvisi," jelasnya.
Beberapa pembangunan baru dari 24 titik prioritas tersebut yakni Rumah Sakit Kardiologi Emirates Indonesia, pembangunan SDN Mojo, pembangunan Puskesmas Banyuanyar dan pembangunan Pasar Joglo.
Sedangkan revitalisasi yang dilakukan di antaranya gedung SMPN 16 Solo, Pasar Tanggulsari, dan revitalisasi Koridor Jalan Teuku Umar.
Kemudian melanjutkan pembangunan mangkrak GOR Indoor Manahan, penataan Taman Makam Pahlawan Kusuma Bakti, Kawasan Flyover Manahan, dan penataan Kampung Batik Kauman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)