Ilustrasi/ Medcom
Ilustrasi/ Medcom

3 Warga Lebak Meninggal Dunia Akibat DBD

Antara • 08 November 2023 16:18
Banten: Sebanyak tiga warga penderita demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Lebak, Banten dilaporkan meninggal dunia setelah ditangani tenaga medis.
 
"Ketiga penderita DBD yang meninggal itu antara lain seorang warga Rangkasbitung, Banjarsari dan Sobang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Triatno Supiono di Lebak, Rabu, 8 November 2023.
 
Pemerintah daerah terus mengoptimalkan pencegahan kasus DBD agar penyakit yang ditularkan nyamuk dan mematikan itu tidak meluas. Berdasarkan laporan rumah sakit di Kabupaten Lebak sejak Januari hingga tanggal 8 November 2023 jumlah penderita DBD tercatat sebanyak 468 kasus dan tiga kasus dilaporkan meninggal dunia.

Dari 468 kasus DBD itu antara lain untuk Kecamatan Rangkasbitung 128 kasus, meninggal 1 kasus, Cibadak 50 kasus, Maja 49 kasus, Sajira 27 kasus, Malingping 25 kasus dan Kalanganyar 23 kasus.
 
Baca: Kasus DBD Tinggi, Kemenkes : Sudah Ada 2 Vaksin Dengue yang Beredar

Sedangkan, untuk Kecamatan Warunggunung ada 23 kasus, Cikulur 22 kasus, Cimarga 19 kasus, Gunungkencana 15 kasus, Cipanas 14 kasus, Banjarsari 14 kasus, meninggal 1 kasus, Leuwidamar 10 kasus, Bayah 10 kasus dan Curugbitung 8 kasus.
 
Lalu, di Kecamatan Cileles ada 7 kasus, Lebakgedong 4 kasus, Wanasalam 4 kasus, Muncang 3 kasus, Sobang 3 kasus, meninggal 1, Panggarangan 3 kasus, Cibeber 3 kasus, Cijaku 2 kasus, Cigemblong 1 kasus, Cihara 1 kasus, Bojongmanik 0 kasus, Cirinten 0 kasus dan Cilograng 0 kasus.
 
"Kasus penyakit akibat gigitan nyamuk itu hampir semua kecamatan merupakan daerah endemik penularan DBD," kata Triatno.
 
Selama ini, kasus DBD di Kabupaten Lebak cenderung berkembang menyusul memasuki pancaroba dari musim kemarau ke musim penghujan sehingga warga harus mewaspadai penyakit DBD itu.
 
Untuk memutus mata rantai penularan DBD, masyarakat diminta mengaktifkan kembali budaya gotong royong dengan melakukan kegiatan gerakan kebersihan lingkungan, seperti mengubur, menguras dan menimbun (3-M).
 
Selain itu juga pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Penyebaran penyakit DBD karena kembang biak nyamuk Aedes aegyti yang hidup di genangan air bersih yang tidak menyentuh tanah.
 
Selain itu pihaknya melakukan penanganan kasus DBD dengan menyemprot asap ke sejumlah wilayah yang diduga menjadi penyebaran nyamuk aedes aegypti.
 
"Kami meyakini dengan PSN itu bisa memutus mata rantai penularan DBD," kata Triatno menambahkan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan