Palangkaraya: Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah yang digagas Presiden Joko Widodo disebut memberikan harapan baru untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Kebijakan tersebut akan membebaskan biaya perkuliahan hingga bantuan kebutuhan hidup bagi pemegang kartu sakti.
KIP Kuliah memberikan akses generasi muda untuk mendapat pendidikan hingga ke jenjang universitas dan memberikan kesempatan untuk orang-orang yang ingin kuliah namun terkendala masalah biaya.
"Kartu Indonesia Pintar Kuliah ini merupakan keberlanjutan dari KIP Siswa untuk meningkatkan akses kesempatan belajar di perguruan tinggi. Karena tidak semua masyarakat Indonesia itu mampu masuk perguruan tinggi secara ekonomi," kata Andrie di Palangkaraya, Kamis, 13 Januari 2022.
Baca: 7.000 Dosis Vaksin Covid-19 di Kota Malang Segera Kedaluwarsa
Senada dengan Andrie, Pjs Presiden Mahasiswa (Presma) Universitas Palangka Raya (UPR), Restu Ronggo Wicaksono, juga melihat KIP Kuliah adalah langkah Presiden Jokowi untuk memperbaiki kehidupan masyarakat. Ia mengatakan siap mengawal demi menyukseskan program tersebut.
"Kalau kita berbicara soal KIP Kuliah itu tentu lah sangat diperlukan. Kita harus ikut bersama mengawal agar tepat sasaran. Misi suci ini bagaimana masyarakat (kurang mampu) bisa merasakan bangku kuliah dan memperbaiki nasibnya," ungkap Restu.
Palangkaraya: Program Kartu Indonesia Pintar (
KIP) Kuliah yang digagas Presiden Joko Widodo disebut memberikan harapan baru untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Kebijakan tersebut akan membebaskan biaya perkuliahan hingga bantuan kebutuhan hidup bagi pemegang kartu sakti.
KIP Kuliah memberikan akses generasi muda untuk mendapat pendidikan hingga ke jenjang universitas dan memberikan kesempatan untuk orang-orang yang ingin kuliah namun terkendala masalah biaya.
"Kartu Indonesia Pintar Kuliah ini merupakan keberlanjutan dari KIP Siswa untuk meningkatkan akses kesempatan belajar di perguruan tinggi. Karena tidak semua masyarakat Indonesia itu mampu masuk perguruan tinggi secara ekonomi," kata Andrie di Palangkaraya, Kamis, 13 Januari 2022.
Baca:
7.000 Dosis Vaksin Covid-19 di Kota Malang Segera Kedaluwarsa
Senada dengan Andrie, Pjs Presiden Mahasiswa (Presma) Universitas Palangka Raya (UPR), Restu Ronggo Wicaksono, juga melihat KIP Kuliah adalah langkah Presiden Jokowi untuk memperbaiki kehidupan masyarakat. Ia mengatakan siap mengawal demi menyukseskan program tersebut.
"Kalau kita berbicara soal KIP Kuliah itu tentu lah sangat diperlukan. Kita harus ikut bersama mengawal agar tepat sasaran. Misi suci ini bagaimana masyarakat (kurang mampu) bisa merasakan bangku kuliah dan memperbaiki nasibnya," ungkap Restu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
