Jayapura: Sebanyak 178 pasien terpapar covid-19 di Provinsi Papua, masih dirawat di 16 rumah sakit rujukan. Pasien terbanyak dirawat di Kabupaten Mimika, sebanyak 76 orang.
Juru bicara Satgas Pencegahan Covid-19 Provinsi Papua, Dokter Silwanus Sumule, mengatakan, selain di Mimika, sebanyak 27 pasien berada di Kabupaten Jayapura, 16 pasien di Nabire, 11 pasien di Biak, sembilan pasien di Keerom, tiga pasien di Merauke, dua pasien di Supiori, dua pasien di Boven Digoel, dan masing-masing satu pasien di tiga kabupaten lainnya yaitu Kabupaten Sarmi, Jayawijaya, dan Kabupaten Mamberamo Tengah.
“Sebanyak 178 pasien rata-rata dalam kondisi sakit ringan hingga sedang. Kami minta semua mendukung kinerja petugas medis dan juga mendoakan para pasien agar segera sembuh,” kata Silwanus, Kamis, 7 Mei 2020.
Silwanus memerinci berdasarkan hasil pemeriksaan sebanyak 1.345 sampel pasien per Rabu, 6 Mei 2020, terdapat 247 kasus orang yang positif terinfeksi korona. Sebanyak 178 pasien masih dirawat, 63 orang dinyatakan sembuh, dan tujuh orang meningggal. Sedangkan jumlah orang dalam pemantauan sebanyak 2.469 dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 390 orang.
Baca juga: Freeport Siapkan Tiga Barak Isolasi di Tembagapura
“Hari ini ada pengurangan PDP sebanyak 16 orang yaitu 15 orang di Kota Jayapura, ada di RS Dinan Harapan dan satu orang di Boven Digoel. Namun, juga ada penambahan PDP lagi sebanyak 45 orang yaitu Kota Jayapura dua orang, Yahukimo satu orang, Mimika sembilan orang, Kabupaten Jayapura 33 orang, dan Merauke satu orang,” jelasnya.
Selanjutnya, ada juga pengurangan ODP sebanyak 47 orang yaitu di Kota Jayapura dua orang, Boven Digoel sembilan orang, Paniai 13 orang, dan Kabupaten Jayapura 23 orang. Namun dari hasil pelacakan tim di lapangan, terdapat tambahan 161 orang yang dikategorikan ODP, dengan rincian di Kota Jayapura 28 orang, Tolikara 38 orang, Pegunungan Bintang 48 orang, Yahukimo 11 orang, Mappi enam orang, Mimika 21 orang, dan Merauke sembilan orang.
“Kami memberi perhatian khusus terkait penambahan ODP. Kami berharap petugas kesehatan dan pemerintah daerah, khususnya di Tolikara, Pegunungan Bintang, Yahukimo dan Mimika, ada tambahan yang cukup banyak segera melakukan rapid test,” pungkasnya.
Jayapura: Sebanyak 178 pasien terpapar covid-19 di Provinsi Papua, masih dirawat di 16 rumah sakit rujukan. Pasien terbanyak dirawat di Kabupaten Mimika, sebanyak 76 orang.
Juru bicara Satgas Pencegahan Covid-19 Provinsi Papua, Dokter Silwanus Sumule, mengatakan, selain di Mimika, sebanyak 27 pasien berada di Kabupaten Jayapura, 16 pasien di Nabire, 11 pasien di Biak, sembilan pasien di Keerom, tiga pasien di Merauke, dua pasien di Supiori, dua pasien di Boven Digoel, dan masing-masing satu pasien di tiga kabupaten lainnya yaitu Kabupaten Sarmi, Jayawijaya, dan Kabupaten Mamberamo Tengah.
“Sebanyak 178 pasien rata-rata dalam kondisi sakit ringan hingga sedang. Kami minta semua mendukung kinerja petugas medis dan juga mendoakan para pasien agar segera sembuh,” kata Silwanus, Kamis, 7 Mei 2020.
Silwanus memerinci berdasarkan hasil pemeriksaan sebanyak 1.345 sampel pasien per Rabu, 6 Mei 2020, terdapat 247 kasus orang yang positif terinfeksi korona. Sebanyak 178 pasien masih dirawat, 63 orang dinyatakan sembuh, dan tujuh orang meningggal. Sedangkan jumlah orang dalam pemantauan sebanyak 2.469 dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 390 orang.
Baca juga:
Freeport Siapkan Tiga Barak Isolasi di Tembagapura
“Hari ini ada pengurangan PDP sebanyak 16 orang yaitu 15 orang di Kota Jayapura, ada di RS Dinan Harapan dan satu orang di Boven Digoel. Namun, juga ada penambahan PDP lagi sebanyak 45 orang yaitu Kota Jayapura dua orang, Yahukimo satu orang, Mimika sembilan orang, Kabupaten Jayapura 33 orang, dan Merauke satu orang,” jelasnya.
Selanjutnya, ada juga pengurangan ODP sebanyak 47 orang yaitu di Kota Jayapura dua orang, Boven Digoel sembilan orang, Paniai 13 orang, dan Kabupaten Jayapura 23 orang. Namun dari hasil pelacakan tim di lapangan, terdapat tambahan 161 orang yang dikategorikan ODP, dengan rincian di Kota Jayapura 28 orang, Tolikara 38 orang, Pegunungan Bintang 48 orang, Yahukimo 11 orang, Mappi enam orang, Mimika 21 orang, dan Merauke sembilan orang.
“Kami memberi perhatian khusus terkait penambahan ODP. Kami berharap petugas kesehatan dan pemerintah daerah, khususnya di Tolikara, Pegunungan Bintang, Yahukimo dan Mimika, ada tambahan yang cukup banyak segera melakukan rapid test,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)