Anggota Polres Dompu melakukan pemadaman kebakaran lahan di daerah setempat. Antara/HO-Humas Polres Dompu
Anggota Polres Dompu melakukan pemadaman kebakaran lahan di daerah setempat. Antara/HO-Humas Polres Dompu

Polisi Bantu Pemadaman Kebakaran Lahan di Dompu

Antara • 05 Juni 2023 12:42
Mataram: Jajaran Polres Dompu, Nusa Tenggara Barat melakukan pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Pegunungan So Wila, Desa Kramat, Kecamatan Kilo.
 
Kapolsek Kilo, Ipda Eka Farman, mengatakan kebakaran hutan bersumber dari pembakaran lahan dilakukan masyarakat setempat. Dengan berbekal peralatan sederhana, katanya, petugas berhasil memadamkan api.
 
“Kebakaran tersebut bersumber dari kegiatan masyarakat yang membersihkan ladang jagung sehabis menyelesaikan panen,” kata Eka di Mataram, Senin, 5 Juni 2023.
 
Baca: Kalteng Siaga Darurat Bencana Karhutla Selama 167 Hari

Pihaknya secara sigap turun ke lokasi dengan berbekal senjata dan peralatan seadanya untuk memadamkan api hingga berhasil. “Alhamdulillah, hampir tiga jam aksi, berkat kekompakan seluruh personel, sejumlah titik api dapat dipadamkan,” jelasnya.

Kebakaran itu terjadi pada Minggu, 4 Juni 2023, sekitar pukul 15.00 Wita. Setelah ditemukan titik api dalam kebakaran hutan tersebut, anggota langsung menuju lokasi yaitu di Pegunungan So Wila Desa Kramat.
 
"Setelah tiba di lokasi anggota berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, antara lain menggunakan ranting pohon yang masih muda," ungkapnya.
 
Setelah dapat memadamkan api tersebut, ia mengaku berusaha bertemu dengan pemilik lahan dan beberapa warga lainnya, untuk memberikan peringatan sekaligus imbauan agar tidak melakukan aktivitas serupa yang berpotensi karhutla. “Sayangnya warga yang melakukan pembakaran lahan sudah tidak berada di lokasi lahan yang terbakar,” bebernya.
 
Dengan adanya temuan tersebut, ia akan terus melakukan pemantauan tak hanya di lokasi yang terindikasi kebakaran, melainkan juga sejumlah lokasi warga yang disinyalir akan melakukan pembakaran lahan.
 
“Kita imbau warga tidak melakukan pembakaran hutan dengan alasan apapun, terlebih saat ini kondisi musim kemarau," ujarnya.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan