Jepara: Stok beras di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, dipastikan aman. Saat ini gudang Badan Urusan Logistik (Bulog) 207 Rengging Jepara masih menyimpan 100 ton beras.
Kepala Gudang Bulog 207 Rengging Jepara, Febrina Nurqomariyah, mengatakan stok beras masih dimungkinkan akan bertambah. Sehingga pihaknya diperkirakan bisa mencukupi kebutuhan selama dua bulan ke depan.
"Stok pasti bertambah, nanti setelah musim panen pertama Bulog akan menyerap beras dari petani lokal. Untuk saat ini kami belum bisa menyerap. Karena Harga Pokok Pembelian (HPP) belum turun," kata Febrina, Selasa, 14 Februari 2023.
Febriana tak menampik soal fluktuasi harga gabah dan beras di pasar. Pihaknya menilai, menurunnya harga gabah di kalangan petani dimungkinkan cuaca yang tidak mendukung. Ada pula petani yang sampai gagal panen.
"100 ton beras yang nantinya akan disalurkan ke kios dan pasar-pasar. Itu beras premium tapi kami pasarkan dengan kemasan medium,” jelasnya.
Dropping beras ke pasar dan kios-kios akan dilakukan pekan ini. Itu akan rutin dilakukan hingga harga beras di pasar stabil. Di sisi lain, Bulog juga terus memastikan stok di gudang tetap mencukupi.
“Ini upaya Bulog untuk menstabilkan harga. Sehingga kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi dan harga beras tetap terjangkau,” ungkap Febrina.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jepara: Stok beras di Kabupaten
Jepara, Jawa Tengah, dipastikan aman. Saat ini gudang Badan Urusan Logistik (
Bulog) 207 Rengging Jepara masih menyimpan 100 ton beras.
Kepala Gudang Bulog 207 Rengging Jepara, Febrina Nurqomariyah, mengatakan stok
beras masih dimungkinkan akan bertambah. Sehingga pihaknya diperkirakan bisa mencukupi kebutuhan selama dua bulan ke depan.
"Stok pasti bertambah, nanti setelah musim panen pertama Bulog akan menyerap beras dari petani lokal. Untuk saat ini kami belum bisa menyerap. Karena Harga Pokok Pembelian (HPP) belum turun," kata Febrina, Selasa, 14 Februari 2023.
Febriana tak menampik soal fluktuasi harga gabah dan beras di pasar. Pihaknya menilai, menurunnya harga gabah di kalangan petani dimungkinkan cuaca yang tidak mendukung. Ada pula petani yang sampai gagal panen.
"100 ton beras yang nantinya akan disalurkan ke kios dan pasar-pasar. Itu beras premium tapi kami pasarkan dengan kemasan medium,” jelasnya.
Dropping beras ke pasar dan kios-kios akan dilakukan pekan ini. Itu akan rutin dilakukan hingga harga beras di pasar stabil. Di sisi lain, Bulog juga terus memastikan stok di gudang tetap mencukupi.
“Ini upaya Bulog untuk menstabilkan harga. Sehingga kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi dan harga beras tetap terjangkau,” ungkap Febrina.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)