Tangerang: Pemerintah Kota Tangerang menargetkan pembangunan turap Kali Ledug Timur di Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Banten, selesai pada 2021. Sehingga diharapkan bisa mengatasi banjir yang kerap terjadi.
Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Decky Priambodo mengatakan, pembangunan turap sepanjang 500 meter di Kali Ledug Timur dan 85 meter dari jembatan Alamanda ke hulu adalah upaya mengatasi banjir di wilayah tersebut.
"Pengerjaan terus dilakukan petugas di lapangan dan ditargetkan selesai pada tahun ini untuk mengantisipasi luapan air dari kali," katanya di Tangerang, Minggu, 5 Desember 2021.
Kegiatan yang juga dipantau dan ditargetkan selesai adalah pembangunan trotoar serta looping sebagai solusi kemacetan. Sebanyak 10 titik trotoar menggunakan paving ekspose tiga dimensi yang dilengkapi Tactile Paving untuk penyandang tunanetra, dengan total yang diperbaiki panjangnya 31.448,91 meter persegi
Baca: Pemkot Tangerang Nyatakan Perang Terhadap Perdagangan Orang
Sementara itu untuk looping ada pengerjaan di dua wilayah, yakni Gerendeng dengan panjang 4.312,51 meter persegi dan di Jalan Galeong dengan panjang 1.503,00 meter persegi.
Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah sebelumnya melakukan sidak ke sejumlah pekerjaan fasilitas publik, pada Jumat, 3 Desember 2021. Kini fasilitas publik itu sedang tahap pembenahan.
"Alhamdulillah, pembangunan fasilitas publik terus dikerjakan, kami maksimalkan untuk kenyamanan bagi masyarakat," kata Arief.
Sementara itu untuk pembangunan jalan sistem looping di perempatan Jalan Galeong, Kelurahan Margasari, untuk meminimalisasi kemacetan di daerah tersebut. Kemudian pembangunan tanggul untuk mengantisipasi luapan air Ledug bila terjadi hujan ekstrem atau kiriman air.
"Masih dalam proses pengerjaan, mudah - mudahan bisa segera selesai dan bisa meminimalisir air meluap," imbuhnya.
Tangerang: Pemerintah
Kota Tangerang menargetkan pembangunan turap Kali Ledug Timur di Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Banten, selesai pada 2021. Sehingga diharapkan bisa mengatasi banjir yang kerap terjadi.
Kepala Dinas PUPR Kota Tangerang Decky Priambodo mengatakan, pembangunan turap sepanjang 500 meter di Kali Ledug Timur dan 85 meter dari jembatan Alamanda ke hulu adalah upaya mengatasi banjir di wilayah tersebut.
"Pengerjaan terus dilakukan petugas di lapangan dan ditargetkan selesai pada tahun ini untuk mengantisipasi luapan air dari kali," katanya di Tangerang, Minggu, 5 Desember 2021.
Kegiatan yang juga dipantau dan ditargetkan selesai adalah pembangunan trotoar serta looping sebagai solusi kemacetan. Sebanyak 10 titik trotoar menggunakan paving ekspose tiga dimensi yang dilengkapi Tactile Paving untuk penyandang tunanetra, dengan total yang diperbaiki panjangnya 31.448,91 meter persegi
Baca: Pemkot Tangerang Nyatakan Perang Terhadap Perdagangan Orang
Sementara itu untuk looping ada pengerjaan di dua wilayah, yakni Gerendeng dengan panjang 4.312,51 meter persegi dan di Jalan Galeong dengan panjang 1.503,00 meter persegi.
Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah sebelumnya melakukan sidak ke sejumlah pekerjaan fasilitas publik, pada Jumat, 3 Desember 2021. Kini fasilitas publik itu sedang tahap pembenahan.
"Alhamdulillah, pembangunan fasilitas publik terus dikerjakan, kami maksimalkan untuk kenyamanan bagi masyarakat," kata Arief.
Sementara itu untuk pembangunan jalan sistem looping di perempatan Jalan Galeong, Kelurahan Margasari, untuk meminimalisasi kemacetan di daerah tersebut. Kemudian pembangunan tanggul untuk mengantisipasi luapan air Ledug bila terjadi hujan ekstrem atau kiriman air.
"Masih dalam proses pengerjaan, mudah - mudahan bisa segera selesai dan bisa meminimalisir air meluap," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)