Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif saat memberi keterangan kepada media, di Indramayu, Jawa Barat, Rabu (6/10/2021). ANTARA/Khaerul Izan
Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif saat memberi keterangan kepada media, di Indramayu, Jawa Barat, Rabu (6/10/2021). ANTARA/Khaerul Izan

Anggota DPRD Indramayu Diduga Provokator Bentrok Berdarah Petani Tebu

Antara • 06 Oktober 2021 15:57
Indramayu: Polres Indramayu, Polda Jawa Barat membeberkan peran tujuh orang tersangka dalam kasus bentrokan menewaskan dua petani pada Senin, 4 Oktober 2021. Salah satu tersangka ketua ormas merangkap anggota DPRD Kabupaten Indramayu.
 
"Dari tujuh tersangka, salah satunya adalah ketua F-KAMIS," kata Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif, di Indramayu, Rabu, 6 Oktober 2021.
 
Lukman mengatakan peran dari Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Indramayu Selatan (F-KAMIS) Taryadi serta pengurus, yaitu menggerakkan dan menghasut para petani untuk melawan kelompok petani lainnya yang bermitra dengan PG Jatitujuh.

Baca: Polres Majalengka Tetapkan 7 Tersangka Bentrokan Petani Tebu, 1 Orang Anggota DPRD Indramayu
 
Selain memprovokasi petani yang bentrok, F-KAMIS, ujar Lukman, juga berperan memprovokasi aparat. "Ketua F-KAMIS ini perannya menggerakkan, menghasut dan melawan petani yang menggarap," katanya pula.
 
Selain itu, dari tujuh orang tersangka juga terdapat pelaku utama yang melakukan pembacokan kepada petani penggarap sehingga meninggal dunia. "Dari tujuh tersangka, juga ada yang merupakan pelaku utama," ujarnya.
 
Polisi masih melakukan pengejaran kepada dua tersangka yang saat ini masih dinyatakan buron.
"Kami sedang melaksanakan pengejaran, namanya sudah ada, dua orang masih DPO," katanya pula.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan