medcom.id, Jakarta: Tim SAR gabungan mengalami kendala saat mengevakuasi korban penumpang pesawat Trigana Air berjenis ATR 42-300 jurusan Jayapura-Oksibil yang jatuh. Lokasi pesawat jatuh dilanda cuaca ekstrem.
"Mengingat kondisi lokasi ekstrem dan terjal (evakuasi) menggunakan helikopter, saat ini sudah dilakukan evakuasi. Cuaca juga sudah mulai mendung," kata Deputi Bidang Operasi SAR Basarnas Mayjen TNI Heronimus Guru di Gedung Basarnas, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (18/8/2015).
Heronimus tidak bisa menjamin evakuasi korban selesai hari ini. Pihaknya menggunakan satu unit helikopter milik Freeport untuk evakuasi korban. Saat ini, seluruh korban masih dievakuasi dan akan dikirim ke Lapangan Terbang Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang. Setelah semua korban dievakuasi, jenazah akan kembali diterbangkan ke Jayapura.
"Evakuasi jenazah dengan cara housting menuju Oksibil yang nantinya akan dibawa ke Jayapura. Saya tidak tahu, tergantung cuaca, optimistis hari ini," imbuhnya.
Pesawat ATR Trigana dilaporkan hilang kontak diduga menabrak Gunung Tangok, Distrik Okbape, Kabupaten Pegunungan Bintang, Minggu 17 Agustus. Pesawat membawa 49 penumpang dan lima kru yang direncanakan mendarat di lapangan terbang Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang setelah take off dari Bandara Sentani.
medcom.id, Jakarta: Tim SAR gabungan mengalami kendala saat mengevakuasi korban penumpang pesawat Trigana Air berjenis ATR 42-300 jurusan Jayapura-Oksibil yang jatuh. Lokasi pesawat jatuh dilanda cuaca ekstrem.
"Mengingat kondisi lokasi ekstrem dan terjal (evakuasi) menggunakan helikopter, saat ini sudah dilakukan evakuasi. Cuaca juga sudah mulai mendung," kata Deputi Bidang Operasi SAR Basarnas Mayjen TNI Heronimus Guru di Gedung Basarnas, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (18/8/2015).
Heronimus tidak bisa menjamin evakuasi korban selesai hari ini. Pihaknya menggunakan satu unit helikopter milik Freeport untuk evakuasi korban. Saat ini, seluruh korban masih dievakuasi dan akan dikirim ke Lapangan Terbang Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang. Setelah semua korban dievakuasi, jenazah akan kembali diterbangkan ke Jayapura.
"Evakuasi jenazah dengan cara housting menuju Oksibil yang nantinya akan dibawa ke Jayapura. Saya tidak tahu, tergantung cuaca, optimistis hari ini," imbuhnya.
Pesawat ATR Trigana dilaporkan hilang kontak diduga menabrak Gunung Tangok, Distrik Okbape, Kabupaten Pegunungan Bintang, Minggu 17 Agustus. Pesawat membawa 49 penumpang dan lima kru yang direncanakan mendarat di lapangan terbang Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang setelah take off dari Bandara Sentani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)