ilustrasi Medcom.id
ilustrasi Medcom.id

Polisi Mulai Selidiki Sebab Longsor Sumedang

P Aditya Prakasa • 20 Januari 2021 14:24
Bandung: Polisi melakukan pendalaman dugaan tindak pidana terkait bencana longsor yang terjadi di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Saat ini Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jawa Barat masih mengumpulkan alat bukti.
 
"Kasusnya baru diklarifikasi dulu untuk dicari serta dikumpulkan alat-alat buktinya. Artinya, kita baru melakukan penyelidikan," kata Direktur Ditreskrimsus Polda Jawa Barat, Kombes Yaved Dima Parembang saat dihubungi, Rabu, 20 Januari 2021.
 
Yaved mengatakan, polisi kemungkinan akan memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangan. Namun, belum diketahui siapa saja saksi yang akan dipanggil untuk dimintai keterangan.

"Kemungkinan seperti itu (memanggil saksi)" ucap dia.
 
Baca: 5 Kecamatan di Sumenep Rawan Longsor
 
Sebelumnya, polisi menduga adanya dugaan tindak pidana dalam peristiwa longsor tersebut. Perumahan yang menjadi lokasi longsor tersebut berada di lereng perbukitan yang sangat curam.
 
Sementara itu, tim pencarian dan pertolongan (SAR) Bandung beserta unsur gabungan menutup operasi pencarian korban bencana longsor di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, pada Senin, 18 Januari 2021. Semua korban telah ditemukan.
 
Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah mengatakan pencarian itu dinyatakan ditutup setelah satu korban dalam pencarian yang tersisa ditemukan pukul 21.13 WIB. Sehingga 40 korban yang tertimbun berhasil ditemukan dan dievakuasi Tim SAR.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan