Depok: Sebanyak 110 warga sekolah (SMPN) 7 Kota Depok yang terdiri dari murid dan guru menjalani tes polymerase chain reaction (PCR). Tes ini melibatkan Tim Medis Unit Pelaksana Teknis Puskesmas.
Kepala SMPN 7 Kota Depok Wahyu Hidayat mengatakan pemeriksaan dilakukan karena jumlah murid yang terpapar covid-19 terus bertambah. Kali ini yang akan dites 80 murid dan 30 guru/pegawai.
"Sasaran tidak cuma murid, tapi juga guru/pegawai. Terlebih yang sehari-hari kontak erat dengan murid di dalam ruang kelas," kata Wahyu, Senin, 7 Februari 2022.
Menurut Wahyu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan tim medis UPT Puskesmas Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, terkait pelaksanaan PCR. Pihaknya ingin mengetahui apakah dari 80 murid dan 30 guru/pegawai ada yang terkonfirmasi positif covid-19.
"Ini langkah untuk mencegah penularan dan pencegahan covid-19. Apalagi kami sudah memasuki pembelajaran tatap muka (PTM) 50 persen, jadi perlu mengetahui kondisi kesehatan murid/guru/pegawai," tegas Wahyu.
Baca: 19,2 Juta Remaja Terlindungi Vaksin Dosis Lengkap per 6 Februari
Tes PCR akan dilakukan besok, 8 Februari 2022. Ini menjadi tes kedua kalinya. Sebelumnya, SMPN 7 bersama Tim Medis UPT Puskesmas Kelurahan Mekarsari telah melaksanakan tes pertama terhadap 89 murid dan hasilnya dua orang murid posirif covid-19.
Lantaran temuan kasus covid-19 tersebut, belajar mengajar di SMPN 7 Kota Depok dihentikan lima hari. Sekolah disterilkan guna mengantisipasi lonjakan penularan dan penyebaran virus covid-19 serta varian Omicron dan Delta dilingkungan sekolah.
Depok: Sebanyak 110 warga sekolah (SMPN) 7 Kota Depok yang terdiri dari murid dan guru menjalani tes
polymerase chain reaction (PCR). Tes ini melibatkan Tim Medis Unit Pelaksana Teknis Puskesmas.
Kepala SMPN 7 Kota Depok Wahyu Hidayat mengatakan pemeriksaan dilakukan karena jumlah murid yang terpapar
covid-19 terus bertambah. Kali ini yang akan dites 80 murid dan 30 guru/pegawai.
"Sasaran tidak cuma murid, tapi juga guru/pegawai. Terlebih yang sehari-hari kontak erat dengan murid di dalam ruang kelas," kata Wahyu, Senin, 7 Februari 2022.
Menurut Wahyu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan tim medis UPT Puskesmas Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, terkait pelaksanaan PCR. Pihaknya ingin mengetahui apakah dari 80 murid dan 30 guru/pegawai ada yang terkonfirmasi positif covid-19.
"Ini langkah untuk mencegah penularan dan pencegahan covid-19. Apalagi kami sudah memasuki
pembelajaran tatap muka (PTM) 50 persen, jadi perlu mengetahui kondisi kesehatan murid/guru/pegawai," tegas Wahyu.
Baca:
19,2 Juta Remaja Terlindungi Vaksin Dosis Lengkap per 6 Februari
Tes PCR akan dilakukan besok, 8 Februari 2022. Ini menjadi tes kedua kalinya. Sebelumnya, SMPN 7 bersama Tim Medis UPT Puskesmas Kelurahan Mekarsari telah melaksanakan tes pertama terhadap 89 murid dan hasilnya dua orang murid posirif covid-19.
Lantaran temuan kasus covid-19 tersebut, belajar mengajar di SMPN 7 Kota Depok dihentikan lima hari. Sekolah disterilkan guna mengantisipasi lonjakan penularan dan penyebaran virus covid-19 serta varian Omicron dan Delta dilingkungan sekolah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(NUR)