Gunungkidul: Belasan warga di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), positif antraks. Hal tersebut berdasarkan hasil uji sampel dari puluhan orang yang sebelumnya memakan daging ternak mati terkena penyakit tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Dewi Irawaty, menjelaskan dari 26 sampel warga yang diuji, 12 di antaranya positif antraks. Meskipun, masih ada hasil uji yang belum ia terima dari Balai Besar Veteriner Wates.
"Kami belum menerima uji sampel antraks ini apakah menular (dari manusia) ke manusia," kata Dewi dihubungi, Kamis, 17 Februari 2022.
Dewi menjelaskan kesehatan 12 warga yang dinyatakan positif antraks dalam kondisi baik. Mereka merupakan warga Kecamatan Gedangsari dan Kecamatan Ponjong. Penyakit antraks bertama kali muncul dari dua daerah tersebut.
Baca: Gunungkidul Disebut Darurat Antraks
Dewi meminta masyarakat tidak panik dan merespons situasi tersebut. Ia mengatakan pihaknya dan jajaran Pemkab Gunungkidul berupaya menanggulangi penyakit itu.
"Langkah pencegahan ini tak bisa hanya kami yang melakukan. Kami perlu keterlibatan masyarakat, termasuk dengan mengonsumsi daging dari hewan atau ternak yang sudah dipastikan kesehatannya," jelas dia.
Gunungkidul: Belasan warga di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY),
positif antraks. Hal tersebut berdasarkan hasil uji sampel dari puluhan orang yang sebelumnya memakan
daging ternak mati terkena penyakit tersebut.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Dewi Irawaty, menjelaskan dari 26 sampel warga yang diuji, 12 di antaranya positif antraks. Meskipun, masih ada hasil uji yang belum ia terima dari Balai Besar Veteriner Wates.
"Kami belum menerima uji sampel antraks ini apakah menular (dari manusia) ke manusia," kata Dewi dihubungi, Kamis, 17 Februari 2022.
Dewi menjelaskan kesehatan 12 warga yang dinyatakan positif antraks dalam kondisi baik. Mereka merupakan warga Kecamatan Gedangsari dan Kecamatan Ponjong. Penyakit antraks bertama kali muncul dari dua daerah tersebut.
Baca:
Gunungkidul Disebut Darurat Antraks
Dewi meminta masyarakat tidak panik dan merespons situasi tersebut. Ia mengatakan pihaknya dan jajaran Pemkab Gunungkidul berupaya menanggulangi penyakit itu.
"Langkah pencegahan ini tak bisa hanya kami yang melakukan. Kami perlu keterlibatan masyarakat, termasuk dengan mengonsumsi daging dari hewan atau ternak yang sudah dipastikan kesehatannya," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(NUR)
