Dua unit kapal pengangkut bahan bakar minyak (BBM) terdampar di Pantai Padang, Sumatra Barat, akibat diterjang ombak tinggi. Foto: Branda ANTARA
Dua unit kapal pengangkut bahan bakar minyak (BBM) terdampar di Pantai Padang, Sumatra Barat, akibat diterjang ombak tinggi. Foto: Branda ANTARA

Diterjang Gelombang Tinggi, 2 Kapal Pengangkut BBM Terdampar di Pantai Padang

Antara • 14 Juli 2023 17:28

Padang: Dua unit kapal pengangkut bahan bakar minyak (BBM) terdampar di Pantai Padang, Sumatra Barat, akibat diterjang ombak tinggi. Pantai Padang tengah mengalami cuaca ekstrem pada Jumat, 13 Juli 2023.

Sales Area Manager Pertamina Patra Niaga Wilayah Sumatra Barat, Narotama Aulia Fazri mengatakan insiden itu disebabkan adanya arus hujan yang kuat dari arah hulu menuju Pelabuhan Muaro yang merupakan tempat Kapal SPOV KBT VII & SJ 01 sandar untuk melakukan pemuatan BBM/K untuk kebutuhan di Kepulauan Mentawai.

"Saat ini, posisi kapal kandas berada di belakang Masjid Al-Hakim, Kota Padang untuk dilakukan evakuasi dan penanganan," ucap Narotama, Kamis, 17 Juli 2023.

Pihaknya akan melakukan upaya-upaya terukur dalam penanganan dua unit kapal yang terseret ombak tersebut agar pelayanan kepada masyarakat tetap berlangsung.

“Kondisi saat ini, arus ombak masih relatif tinggi. Setelah arus ombak sudah agak tenang, pihak KSOP dan Transportir akan melakukan penarikan untuk Kapal SPOB Sumber Jaya 01 yang terseret ombak ini,” ujar dia.
 
Menurut Narotama, dua kapal yang terdampar merupakan kapal pengangkut bahan bakar minyak untuk wilayah Mentawai.

“Pertamina saat ini segera mengevakuasi dan mencari kapal pengganti. Sejauh ini, tak ada persoalan BBM di Mentawai,” tuturnya.

Ia menjelaskan bahwa stok BBM di Mentawai masih aman. Sementara untuk kapal SPOB Kurnia Budi Terang VII yang terkena batu pihaknya mendapatkan informasi terdapat kebocoran pada badan kapal.

Baca: Gelombang Tinggi Ancam Perairan NTB hingga Akhir Pekan

“Alhamdulillah untuk kapal yang satu ini, tidak terdapat muatan BBM, sehingga tidak ada kebocoran yang mencemari laut,” ucap Narotama.

Pihaknya juga melakukan komunikasi dan koordinasi dengan pihak transportir dan KSOP, terkait langkah penanganan lanjutan.


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan