Kudus: Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, kembali mendapat tambahan vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK). Bila sebelumnya mendapat 500 dosis, kali ini mendapat tambahan pasokan sebanyak 300 dosis.
Kepala Bidang Peternakan pada Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus, Agus Setiawan, mengatakan pada tahap pertama mendapat alokasi vaksin PMK sebanyak 500 dosis. Dari jumlah tersebut, yang berhasil disuntikan kepada hewan ternak sebanyak 491 dosis.
“Yang sembilan dosis terbuang karena proses penyuntikan harus diulangi. Itu karena hewan yang mau disuntik ini terlalu aktif, jadi suntikan pertama gagal terus harus diulang,” kata Agus saat dihubungi Medcom.id, Kamis, 21 April 2022.
Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus kembali mendapat pasokan vaksin PMK sebanyak 300 dosis. Vaksin tersebut akan diprioritaskan untuk hewan ternak yang berada di Kecamatan Dawe dan Gebog.
Baca: Tingkat Kesembuhan PMK di Kudus Capai 60%
“Kalau masih ada sisa, untuk di Kecamatan Undaan dan Jekulo,” kata Agus.
Hingga kini penyebaran kasus PMK di Kota Kretek cukup terkendali. Penambahan hewan ternak yang terpapar rata-rata tidak lebih dari lima ekor setiap hari. Kemudian kasus aktif PMK saat ini hanya tercatat 11 kasus.
“Penambahan harian satu sampai lima ekor, terus untuk tingkat kesembuhannya mencapai 60 persen,” kata Agus.
Kudus: Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, kembali mendapat tambahan vaksin
penyakit mulut dan kuku (PMK). Bila sebelumnya mendapat 500 dosis, kali ini mendapat tambahan pasokan sebanyak 300 dosis.
Kepala Bidang Peternakan pada Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus, Agus Setiawan, mengatakan pada tahap pertama mendapat alokasi vaksin PMK sebanyak 500 dosis. Dari jumlah tersebut, yang berhasil disuntikan kepada
hewan ternak sebanyak 491 dosis.
“Yang sembilan dosis terbuang karena proses penyuntikan harus diulangi. Itu karena hewan yang mau disuntik ini terlalu aktif, jadi suntikan pertama gagal terus harus diulang,” kata Agus saat dihubungi
Medcom.id, Kamis, 21 April 2022.
Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kudus kembali mendapat pasokan vaksin PMK sebanyak 300 dosis. Vaksin tersebut akan diprioritaskan untuk hewan ternak yang berada di Kecamatan Dawe dan Gebog.
Baca:
Tingkat Kesembuhan PMK di Kudus Capai 60%
“Kalau masih ada sisa, untuk di Kecamatan Undaan dan Jekulo,” kata Agus.
Hingga kini penyebaran kasus PMK di Kota Kretek cukup terkendali. Penambahan hewan ternak yang terpapar rata-rata tidak lebih dari lima ekor setiap hari. Kemudian kasus aktif PMK saat ini hanya tercatat 11 kasus.
“Penambahan harian satu sampai lima ekor, terus untuk tingkat kesembuhannya mencapai 60 persen,” kata Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)