Banjar: Polisi mulai membuka proses penyelidikan insiden ambruknya bangunan tiga lantai minimarket Alfamart di Jalan Ahmad Yani Km 14 Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) yang menewaskan lima korban jiwa.
"Penyelidikan ditangani Satuan Reskrim Polres Banjar," kata Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i di Banjarmasin, Rabu, 20 April 2022.
Serangkaian pemeriksaan pun dilakukan penyidik dengan memintai keterangan para saksi mata di lapangan termasuk pihak manajemen Alfamart. Rifa’i menyebut dua korban selamat dari karyawan Alfamart juga sudah diambil keterangannya.
Baca: Korban Meninggal Alfamart Ambruk Menjadi 5 Orang
Meski begitu, dia memastikan polisi untuk sementara lebih mengedepankan proses pemulihan para korban yang mengalami luka-luka dan dirawat intentif di rumah sakit.
Begitu juga proses evakuasi jika masih dimungkinkan adanya korban tertimbun reruntuhan bangunan dengan terus berkoordinasi kepada Basarnas.
Sementara untuk pemeriksaan di lokasi, didatangkan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri cabang Surabaya di Polda Jawa Timur yang melakukan olah TKP.
"Hasil kesimpulan Tim Labfor sebagai pendukung penyelidikan guna menentukan apakah memenuhi unsur pidana atau tidak terkait peristiwa ini," jelas Rifa'i.
Banjar: Polisi mulai membuka proses penyelidikan insiden
ambruknya bangunan tiga lantai minimarket Alfamart di Jalan Ahmad Yani Km 14 Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) yang menewaskan lima korban jiwa.
"Penyelidikan ditangani Satuan Reskrim Polres Banjar," kata Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i di Banjarmasin, Rabu, 20 April 2022.
Serangkaian pemeriksaan pun dilakukan penyidik dengan memintai keterangan para saksi mata di lapangan termasuk pihak manajemen Alfamart. Rifa’i menyebut dua korban selamat dari karyawan Alfamart juga sudah diambil keterangannya.
Baca: Korban Meninggal Alfamart Ambruk Menjadi 5 Orang
Meski begitu, dia memastikan polisi untuk sementara lebih mengedepankan proses pemulihan para korban yang mengalami luka-luka dan dirawat intentif di rumah sakit.
Begitu juga proses evakuasi jika masih dimungkinkan adanya korban tertimbun reruntuhan bangunan dengan terus berkoordinasi kepada Basarnas.
Sementara untuk pemeriksaan di lokasi, didatangkan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri cabang Surabaya di Polda Jawa Timur yang melakukan olah TKP.
"Hasil kesimpulan Tim Labfor sebagai pendukung penyelidikan guna menentukan apakah memenuhi unsur pidana atau tidak terkait peristiwa ini," jelas Rifa'i.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(WHS)
