Indramayu: Jalur Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di kilometer 122 mengalami ambles. Akibatnya, jalur tersebut tidak bisa dilalui kendaraan.
General Manager Operasi Astra Tol Cipali Suyitno mengatakan, untuk mengantisipasi adanya kemacetan, pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas di lokasi tersebut.
"Kita lakukan contra flow, mulai dari KM 177 hingga KM 126," kata Suyitno, Selasa, 9 Februari 2021.
Ia mengungkapkan, contra flow sudah diberlakukan sejak pukul 03.00 dini hari tadi, sampai saat ini. Pihaknya masih belum bisa memastikan, sampai kapan contra flow ini diberlakukan.
Baca juga: 42 Desa di Pati Dilanda Banjir
Terkait penyebab amblesnya jalur yang masuk dalam wilayah Kabupaten Indramayu tersebut, pihak pengeloa Tol Cipali, masih melakukan kajian lebih lanjut.
"Penyebabnya masih dilakukan kajian," ujar dia.
Suyitno meminta kepada para pengguna jalan, untuk tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan berhati-hati.
Beberapa hari yang lalu, perjalanan para pengguna jalan di Tol Cipali terkendala akibat adanya genangan setinggi 10 sentimeter di KM 136. Genangan tersebut akibat meluapnya Sungai Cilalanang yang berada di dekat lokasi.
Sedangkan kemarin, Gerbang Tol Kertajati terpaksa ditutup, akibat akses jalan menuju lokasi tersebut terendam banjir hingga setinggi satu meter.
Indramayu: Jalur Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di kilometer 122 mengalami ambles. Akibatnya, jalur tersebut tidak bisa
dilalui kendaraan.
General Manager Operasi Astra Tol Cipali Suyitno mengatakan, untuk mengantisipasi adanya kemacetan, pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas di lokasi tersebut.
"Kita lakukan
contra flow, mulai dari KM 177 hingga KM 126," kata Suyitno, Selasa, 9 Februari 2021.
Ia mengungkapkan,
contra flow sudah diberlakukan sejak pukul 03.00 dini hari tadi, sampai saat ini. Pihaknya masih belum bisa memastikan, sampai kapan
contra flow ini diberlakukan.
Baca juga:
42 Desa di Pati Dilanda Banjir
Terkait penyebab amblesnya jalur yang masuk dalam wilayah Kabupaten Indramayu tersebut, pihak pengeloa Tol Cipali, masih melakukan kajian lebih lanjut.
"Penyebabnya masih dilakukan kajian," ujar dia.
Suyitno meminta kepada para pengguna jalan, untuk tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan berhati-hati.
Beberapa hari yang lalu, perjalanan para pengguna jalan di Tol Cipali terkendala akibat adanya genangan setinggi 10 sentimeter di KM 136. Genangan tersebut akibat meluapnya Sungai Cilalanang yang berada di dekat lokasi.
Sedangkan kemarin, Gerbang Tol Kertajati terpaksa ditutup, akibat akses jalan menuju lokasi tersebut terendam banjir hingga setinggi satu meter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)