Jepara: Museum RA Kartini Jepara tutup selama masa pendemi covid-19. Pada momentum peringatan Hari Kartini, pengelola museum banyak menerima surat permohonan berkunjung ke museum.
Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara, Ida Lestarai, mengatakan surat permohonan berkunjung yang diterima pihaknya datang dari berbagai kalangan masyarakat. Mulai lembaga pendidikan untuk anak-anak hingga kelompok ibu-ibu.
"Tapi karena ini masih pandemi jadi ya, memang masih kami tutup. Tapi kalau ada surat permohonan berkunjung akan kami layani dengan catatan menerapkan protokol kesehatan," kata Ida di Jepara, Rabu, 21 April 2021.
Baca: Herman Deru Resmikan 46 Infrastruktur di Musi Rawas
Ida menjelaskan sejak Januari setiap akhir pekan Museum Kartini dibuka untuk pengunjung. Namun jumlah pengunjung dalam sehari dibatasi. Itu bagian dari upaya kesiapan pengelola museum untuk membuka kembali Museum Kartini.
"Sabtu-Minggu kami buka untuk simulasi. Tapi akhir pekan lalu kami tutup karena masih dalam proses fumigasi," jelas Ida.
Sementara Manajer Museum Kartini, Subiyanto, mengatakan berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, setiap momentum peringatan Hari Kartini jumlah pengunjung museum naik drastis. Pengunjung tidak hanya warga Jepara, tapi juga wisatawan dari sejumlah daerah di Jawa Tengah.
"Kalau pas tanggal 21 April seperti sekarang, parkiran sehari penuh. Bus mobil bergantian keluar masuk," kata Subiyanto.
Jepara: Museum RA Kartini Jepara tutup selama masa pendemi covid-19. Pada momentum peringatan
Hari Kartini, pengelola museum banyak menerima surat permohonan berkunjung ke museum.
Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jepara, Ida Lestarai, mengatakan surat permohonan berkunjung yang diterima pihaknya datang dari berbagai kalangan masyarakat. Mulai lembaga pendidikan untuk anak-anak hingga kelompok ibu-ibu.
"Tapi karena ini masih pandemi jadi ya, memang masih kami tutup. Tapi kalau ada surat permohonan berkunjung akan kami layani dengan catatan menerapkan protokol kesehatan," kata Ida di Jepara, Rabu, 21 April 2021.
Baca:
Herman Deru Resmikan 46 Infrastruktur di Musi Rawas
Ida menjelaskan sejak Januari setiap akhir pekan Museum Kartini dibuka untuk pengunjung. Namun jumlah pengunjung dalam sehari dibatasi. Itu bagian dari upaya kesiapan pengelola museum untuk membuka kembali Museum Kartini.
"Sabtu-Minggu kami buka untuk simulasi. Tapi akhir pekan lalu kami tutup karena masih dalam proses fumigasi," jelas Ida.
Sementara Manajer Museum Kartini, Subiyanto, mengatakan berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, setiap momentum peringatan Hari Kartini jumlah pengunjung museum naik drastis. Pengunjung tidak hanya warga Jepara, tapi juga wisatawan dari sejumlah daerah di Jawa Tengah.
"Kalau pas tanggal 21 April seperti sekarang, parkiran sehari penuh. Bus mobil bergantian keluar masuk," kata Subiyanto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)