Berau: Akibat sering dimintai uang, seorang remaja 15 tahun di kabupaten Berau, Kalimantan Timur membunuh 5 temannya dengan cairan hand sanitizer.
Pelaku berinisial AH mengaku dendam dan sakit hati. Ia mengajak teman-temannya untuk meminum cairan hand sanitizer yang telah dioplos. Usai meminum cairan hand sanitizer para korban mengalami sakit perut dan kemudian dilarikan di rumah sakit.
Setelah mendapatkan penanganan tim medis dinyatakan 5 orang meninggal dunia, dan satu korban lainnya masih dirawat intensif di rumah sakit dr. Abdul Rivai, Tanjung Redeb.
“Modus yang dilakukan adalah mencampur minuman dengan cairan hand sanitizer, yang mana ini dia lakukan karena latar belakang sakit hati karena tersangka sering dipalak selama hampir 4-5 bulan,” ujar Kapolres Berau, AKBP Anggoro Wicaksono dikutip dari Primetime News, MetroTV.
Pelaku HA kini telah ditetapkan sebagai tersangka karena dengan sengaja melakukan perbuatannya. Namun tidak dihadirkan dalam gelar perkara karena masih dibawah umur. (Putri Purnama Sari)
Berau: Akibat sering dimintai uang, seorang remaja 15 tahun di kabupaten Berau, Kalimantan Timur
membunuh 5 temannya dengan cairan
hand sanitizer.
Pelaku berinisial AH mengaku dendam dan sakit hati. Ia mengajak teman-temannya untuk meminum cairan hand sanitizer yang telah dioplos. Usai meminum cairan hand sanitizer para korban mengalami sakit perut dan kemudian dilarikan di rumah sakit.
Setelah mendapatkan penanganan tim medis dinyatakan 5 orang meninggal dunia, dan satu korban lainnya masih dirawat intensif di rumah sakit dr. Abdul Rivai, Tanjung Redeb.
“Modus yang dilakukan adalah mencampur minuman dengan cairan hand sanitizer, yang mana ini dia lakukan karena latar belakang sakit hati karena tersangka sering dipalak selama hampir 4-5 bulan,” ujar Kapolres Berau, AKBP Anggoro Wicaksono dikutip dari Primetime News, MetroTV.
Pelaku HA kini telah ditetapkan sebagai tersangka karena dengan sengaja melakukan perbuatannya. Namun tidak dihadirkan dalam gelar perkara karena masih dibawah umur.
(Putri Purnama Sari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)