Sumedang: Progres pembangunan jalan tol Cisumdawu, Sumedang, Jawa Barat Seksi I di wilayah Jatinangor, Kabupaten Sumedang, mencapai 90 persen. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memperkirakan tol yang meliputi wilayah Cileunyi hingga Rancakalong ini akan beroperasi penuh pada akhir Juni 2022.
"Menurut laporan kontraktor bisa beroperasi pada Juni 2022 ini,” kata Kang Emil, sapaan Ridwan, dalam program Selamat Pagi Indonesia di Metro TV, Selasa, 11 Januari 2022.
Dia menambahkan, jika nantinya pembangunan tol telah selesai, Bandara Kertajati tidak boleh sepi lagi. Tol ini memang dipersiapkan sebagai akses mudah menuju bandara internasional itu.
"Kalau jalan tol ini sudah tumbuh sampai Kertajati, harusnya sudah tidak ada alasan lagi (Bandara) Kertajati sepi. Karena, jarak tembus dari Bandung ke sana bisa 40 menit, bukan 2 hingga 3 jam seperti biasanya,” kata dia.
Meski dikatakan berjalan lancar, pembangunan Tol Cisumdawu Seksi I sempat terkendala. Salah satunya sempat terjadi tanah longsor di Seksi II. Namun, kini tengah dalam perbaikan. (Monique Handa Shafira)
Sumedang: Progres pembangunan jalan tol Cisumdawu, Sumedang, Jawa Barat Seksi I di wilayah Jatinangor, Kabupaten Sumedang, mencapai 90 persen. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memperkirakan tol yang meliputi wilayah Cileunyi hingga Rancakalong ini akan beroperasi penuh pada akhir Juni 2022.
"Menurut laporan kontraktor bisa beroperasi pada Juni 2022 ini,” kata Kang Emil, sapaan Ridwan, dalam program Selamat Pagi Indonesia di
Metro TV, Selasa, 11 Januari 2022.
Dia menambahkan, jika nantinya pembangunan tol telah selesai, Bandara Kertajati tidak boleh sepi lagi. Tol ini memang dipersiapkan sebagai akses mudah menuju bandara internasional itu.
"Kalau jalan tol ini sudah tumbuh sampai Kertajati, harusnya sudah tidak ada alasan lagi (Bandara) Kertajati sepi. Karena, jarak tembus dari Bandung ke sana bisa 40 menit, bukan 2 hingga 3 jam seperti biasanya,” kata dia.
Meski dikatakan berjalan lancar, pembangunan Tol Cisumdawu Seksi I sempat terkendala. Salah satunya sempat terjadi tanah longsor di Seksi II. Namun, kini tengah dalam perbaikan.
(Monique Handa Shafira)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)