Sejumlah pejabat Pemkab Banyuwangi memantau evakuasi korban tenggelamnya KM Yunice. (Dok: Humas Pemkab Banyuwangi)
Sejumlah pejabat Pemkab Banyuwangi memantau evakuasi korban tenggelamnya KM Yunice. (Dok: Humas Pemkab Banyuwangi)

Pemkab Banyuwangi Gratiskan Biaya Perawatan Korban Kapal Tenggelam

Amaluddin • 30 Juni 2021 14:47
Banyuwangi: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi menanggung seluruh biaya pengobatan korban tenggelamnya KM Yunice. Akibat kecelakaan itu, ada tujuh penumpang yang mendapat perawatan intensif di RSUD Blambangan, Banyuwangi.
 
"Seluruh korban kecelakaan kapal yang dirawat di RSUD Blambangan dibebaskan dari biaya, baik warga Banyuwangi maupun luar daerah," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Banyuwangi, Dwi Yanto, di Banyuwangi, Rabu, 30 Juni 2021.
 
Yanto mengatakan, evakuasi penumpang juga ada yang diarahkan ke Pelabuhan Gilimanuk, yaitu ssebanyak 10 orang. Rinciannya tujuh orang meninggal, dan tiga orang selamat.

"Kita selalu standby untuk langkah-langkah lanjutan seiring perkembangan evakuasi di lapangan oleh Basarnas dan pihak terkait,” ujarnya.
 
Baca: Basarnas Surabaya Kirim 3 Kapal Bantu Cari Korban Kapal Yunice
 
Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah mengatakan, Pemkab Banyuwangi turut berkoordinasi dengan pihak terkait untuk membantu proses evakuasi. Selain itu, pihaknya pun telah berkoordinasi dengan pihak asuransi, untuk memastikan kendaraan milik korban KMP Yunicee mendapatkan haknya.
 
"Mereka juga dipertemukan dengan pihak pemilik kendaraan, dan segera dilakukan pendataan terkait klaim kendaraan yang tenggelam untuk dicairkan sesuai ketentuan," katanya.
 
Selain membantu proses evakuasi korban selamat yang membutuhkan perawatan intensif, menurut Sugirah, Pemkab Banyuwangi juga menyiagakan ambulans. Sugirah menyampaikan bela sungkawa terutama bagi pihak keluarga korban KMP Yunicee yang meninggal dunia.
 
"Kami atas nama Pemkab Banyuwangi menyampaikan bela sungkawa sedalam-sedalamnya. Ibu Bupati juga menelepon kami untuk ikut mengawal proses ini. Semoga seluruh korban bisa dievakuasi, dan kejadian seperti ini tidak terulang kembali," kata Sugirah.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan