Tangerang: FI, 16, pemuda yang menjadi korban penyiraman air keras oleh orang tidak dikenal di Jalan Maulana Hasanuddin, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, pada Kamis dini hari, 18 Februari 2021, telah menjalani operasi di wajahnya di RSUD Kabupaten Tangerang. FI menjalani operasi pembersihan luka atau Debridement akibat luka bakar (Chemical Burns) pada bagian wajahnya.
"Sudah di operasi dan telah dilakukan pembersihan luka di mukanya (FI), karena ada luka bakar itu yang dibersihkan," ujar Humas RSUD Kabupaten Tangerang, Hilwani, Rabu, 24 Februari 2021.
Hilwani menuturkan kemungkinan FI akan dilakukan operasi kedua pada wajahnya. Untuk kondisi FI, lanjutnya, saat ini telah stabil dan bisa diajak berinteraksi.
"Kemungkinan operasi kedua ada. Setelah Debridement saya belum kroscek lagi," katanya.
Baca: Lagi Nongkrong, Pemuda di Tangerang Disiram Air Keras
Sementara itu, salah satu keluarga korban FI, Wilki, mengatakan saudaranya telah menjalani operasi pada kulit wajahnya. Namun, untuk bagian mata FI yang terkena percikan air keras, dokter masih menunggu dalam lima hari ke depan apakah korban mengalami gangguan penglihatan atau tidak.
"Saudara saya kemarin dioperasi pertama. Tapi pihak keluarga belum tahu apakah operasinya sudah selesai sampai disitu atau ada operasi lanjutan," jelas Wilki.
Wilki menambahkan, pihak keluarga juga sudah melaporkan peristiwa penyiraman air keras yang dialami FI itu ke Mapolres Metro Tangerang Kota pada Jumat 19 Februari 2021.
Tangerang: FI, 16, pemuda yang menjadi korban penyiraman
air keras oleh orang tidak dikenal di Jalan Maulana Hasanuddin, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, pada Kamis dini hari, 18 Februari 2021, telah menjalani operasi di wajahnya di RSUD Kabupaten Tangerang. FI menjalani operasi pembersihan luka atau Debridement akibat luka bakar (Chemical Burns) pada bagian wajahnya.
"Sudah di operasi dan telah dilakukan pembersihan luka di mukanya (FI), karena ada luka bakar itu yang dibersihkan," ujar Humas RSUD Kabupaten Tangerang, Hilwani, Rabu, 24 Februari 2021.
Hilwani menuturkan kemungkinan FI akan dilakukan operasi kedua pada wajahnya. Untuk kondisi FI, lanjutnya, saat ini telah stabil dan bisa diajak berinteraksi.
"Kemungkinan operasi kedua ada. Setelah Debridement saya belum kroscek lagi," katanya.
Baca: Lagi Nongkrong, Pemuda di Tangerang Disiram Air Keras
Sementara itu, salah satu keluarga korban FI, Wilki, mengatakan saudaranya telah menjalani operasi pada kulit wajahnya. Namun, untuk bagian mata FI yang terkena percikan air keras, dokter masih menunggu dalam lima hari ke depan apakah korban mengalami gangguan penglihatan atau tidak.
"Saudara saya kemarin dioperasi pertama. Tapi pihak keluarga belum tahu apakah operasinya sudah selesai sampai disitu atau ada operasi lanjutan," jelas Wilki.
Wilki menambahkan, pihak keluarga juga sudah melaporkan peristiwa penyiraman air keras yang dialami FI itu ke Mapolres Metro Tangerang Kota pada Jumat 19 Februari 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)