Hingga Kamis siang, 14 Juli banjir masih merendam beberapa wilayah di Kabupaten Pati. Dengan menggunakan perahu karet tim SAR dan petugas dari BPBD Pati terus berupaya membantu warga terdampak langsung dengan mengevakuasi ke beberapa titik aman.
Selain itu bantuan makanan dan obat-obatan juga disalurkan kepada ribuan warga terdampak di beberapa kecamatan seperti Pati Kota, Wedarijaksa, Trangkil, Margoyoso, Tayu dan Sukolilo baik menggunakan perahu karet maupun kendaraan.
"Banjir paling parah di Pati Kota," ujar Komandan SAR Pati David Setiawan di Pati, Kamis, 14 Juli 2022.
| Baca: Sungai Meluap, Ratusan Rumah di Halmahera Selatan Tergenang Banjir |
Warga terdampak langsung banjir dengan ketinggian 100-130 sentimeter, terutama yang berasal dari beberapa desa seperti Sidokerto, Kedoan, Patenggan, Kalidoro dan Dengkek untuk sementara diungsikan ke tempat lebih aman di kantor kelurahan maupun rumah warga.
Selain merendam perkampungan, sekolahan dan perkantoran, banjir di Kabupaten Pati tersebut, karena tingginya intensitas hujan di daerah hulu sungai yakni di Pegunungan Muria dan Kendeng Utara hingga menyebabkan tanggul Sungai Sat kembali jebol dan Waduk Gembong meluap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id