Pagar Alam: Tim SAR gabungan tak lagi menemukan korban bus Sriwijaya hingga hari keenam pencarian. Humas Basarnas Palembang, Taufan, mengatakan, jika sampai Senin, 30 Desember 2019, tim tak juga menemukan korban baru, pencarian akan ditutup.
“Dari pencarian hari ketiga hingga hari keenam ini kami belum menemukan korban bus Sriwijaya yang baru,” kata Taufan, Minggu, 29 Desember 2019.
Menurut Taufan, hingga kini pihaknya belum menerima laporan dari keluarga korban yang menyatakan anggotanya hilang dalam kecelakaan di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Dempo Tengah, Sumatra Selatan.
“Tapi tim SAR masih terus melakukan pemantauan di sungai Lematang, jika ada keluarga yang melapor kita akan langsung lakukan penyisiran,” ungkapnya.
Pencarian korban bus Sriwijaya akan dihentikan pada Selasa, 31 Desember 2019. Total, 48 korban bus yang berhasil dievakuasi dengan rincian 35 tewas dan dan 13 selamat.
“Kemungkinan besok hari terakhir Tim SAR melakukan pemantauan dan pada 31 Desember 2019 pencarian korban akan resmi ditutup,” katanya.
Pagar Alam: Tim SAR gabungan tak lagi menemukan korban bus Sriwijaya hingga hari keenam pencarian. Humas Basarnas Palembang, Taufan, mengatakan, jika sampai Senin, 30 Desember 2019, tim tak juga menemukan korban baru, pencarian akan ditutup.
“Dari pencarian hari ketiga hingga hari keenam ini kami belum menemukan korban bus Sriwijaya yang baru,” kata Taufan, Minggu, 29 Desember 2019.
Menurut Taufan, hingga kini pihaknya belum menerima laporan dari keluarga korban yang menyatakan anggotanya hilang dalam kecelakaan di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Dempo Tengah, Sumatra Selatan.
“Tapi tim SAR masih terus melakukan pemantauan di sungai Lematang, jika ada keluarga yang melapor kita akan langsung lakukan penyisiran,” ungkapnya.
Pencarian korban bus Sriwijaya akan dihentikan pada Selasa, 31 Desember 2019. Total, 48 korban bus yang berhasil dievakuasi dengan rincian 35 tewas dan dan 13 selamat.
“Kemungkinan besok hari terakhir Tim SAR melakukan pemantauan dan pada 31 Desember 2019 pencarian korban akan resmi ditutup,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)