Terdakwa kasus penganiayaan AG. (ANTARA)
Terdakwa kasus penganiayaan AG. (ANTARA)

Eks Pacar Mario Dandy Ditempatkan di Blok Mapenaling LPKA Tangerang

Hendrik Simorangkir • 23 Juni 2023 12:50
Tangerang: AG, 15, mantan pacar Mario Dandy dijebloskan ke Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Tangerang pada Rabu, 14 Juni 2023. Saat ini, AG mendekam di blok masa pengenalan lingkungan (mapenaling). 
 
Kepala LPKA Kelas I Tangerang Setyo Pratiwi mengatakan, AG harus terlebih dahulu mengenal lingkungannya selama 14 hari pertama, dengan menjalani masa administrasi orientasi. 
 
"AG tidak boleh dibesuk. Jadi kami sedang fokus mempersiapkan anak tersebut di masa peralihan dari luar, kemudian harus menjalaninya di sini," ujar Setyo, Jumat, 23 Juni 2023.

Setyo menuturkan, selama 14 hari itu juga AG harus didampingi petugas untuk mengetahui tata tertib di LPKA, dan juga harus adanya assessment pendampingan dari psikolog hingga oleh wali asuhnya. 
 
"AG harus mempunyai etika selama di sini bagaimana ketika bertemu dengan sesama temannya, bagaimana ketika bertemu dengan orang lain, pengunjung ataupun dengan petugas, harus ada tata tertibnya," katanya.
 
Baca juga: AG Jadi Saksi Mahkota di Sidang Mario Dandy

Setyo menjelaskan, pihaknya pun hingga saat ini belum bertemu dengan keluarga AG, untuk membicarakan masalah hak anaknya untuk mendapat pendidikan.
 
"Dilakukan asesmen kebutuhan dan asesmen risiko di antaranya dia nanti mau melanjutkan sekolahnya di sini  seperti apa dan bagaimananya. Memang (sekolah) paket tapi kan belum tahu, belum putus, jadi masih menunggu nanti setelah 14 hari mapenaling keluarganya datang berkunjung, baru mungkin ada pembicaraan antara orang tuanya dengan AG," jelas dia.
 
"Hak anak adalah memperoleh pendidikan, jadi kami upayakan anak-anak itu tidak terputus sekolahnya. Kami di sini ada pendidikan formal dan non formal yang formal SD SMP dan SMK otomotif dan untuk yang non formal ada PKB yang paket a b dan c," imbuhnya.
 
Selain itu, Setyo menambahkan, selama 14 hari masa pengenalan lingkungan itu, AG akan disiapkan rohaninya dan di-treatment mentalnya supaya siap menjalani penahanan.
 
"Namanya anak, yang dewasa saja dari luar masuk ke dalam pasti ada rasa takut dan lain sebagainya. Kita lebih pada menyiapkan mentalnya, tetap ada aktivitas beribadah, berolahraga, tetapi di dalam ruangan bilik begitu," ungkapnya.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan