Tim gabungan TNI-Polri kini fokus melakukan penyelamatan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens. (Istimewa)
Tim gabungan TNI-Polri kini fokus melakukan penyelamatan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens. (Istimewa)

TNI Pastikan Keselamatan Pilot Susi Air Prioritas Penyelamatan

Meilikhah • 16 Februari 2023 12:43
Mimika: Pasca-keberhasilan mengevakuasi 33 orang masyarakat Paro ke Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, pada Sabtu, 11 Februari 2023, tim gabungan TNI-Polri kini fokus melakukan penyelamatan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, yang merupakan warga negara Selandia Baru.
 
"Upaya-upaya pencarian Pilot Susi Air terus dilakukan, hari ini Tim Gabungan TNI Polri melakukan pencarian menggunakan pesawat TNI AU dan Polri," kata Danrem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring, Kamis, 16 Februari 2023.
 
"Untuk mengoptimalkan pencarian, Tim Gabungan TNI-Polri kini bergabung dengan Satgas Damai Cartenz," imbuhnya.
 
Danrem mengatakan aparat TNI-Polri diketahui terus berkoordinasi dengan para tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat dan pihak pemerintah daerah.

"Tim Gabungan TNI-Polri telah menyiapkan tim evakuasi apabila sewaktu-waktu diketahui keberadaan pilot tersebut," tegas Bang Jo, sapaan akrabnya.
 
Baca juga: Lokasi Pilot Susi Air Terdeteksi, Polda Papua Maksimalkan Upaya Penyelamatan

Lebih lanjut, Brigjen TNI Jo Sembiring mengatakanpihaknya bersama Pangdam XVII/Cenderawasih, Kapolda Papua, Pangkoopsud III berada di Mimika memimpin dan bergabung bersama-sama dengan Para Prajurit TNI-Polri untuk melakukan proses pencarian dan evakuasi.
 
"Saat ini kami berada di Mimika bergabung memimpin dan bersama-sama dengan para Prajurit TNI-Polri," ungkapnya. 
 
Hal tersebut menunjukkan upaya pencarian terus dilakukan secara optimal dan mengedepankan keselamatan pilot Susi Air.
 
"Saat ini TNI-Polri juga menangani warga Distrik Paro yang eskodus karena merasa ketakutan. Termasuk atas permintaan Bupati Nduga untuk membantu evakuasi," jelas dia.
 
Data evakuasi warga yang diperoleh sampai hari ini di antaranya sebanyak 15 pekerja telah dievakuasi pada Rabu, 8 Februari 2023. Dilanjutkan pada Jumat, 10 Februari, sebanyak 25 warga Paro; kemudian pada Sabtu, 11 Februari telah dievakuasi 33 warga Paro; dan pada Senin, 13 Februari, sebanyak 167 jiwa telah dievakuasi.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan