Yogyakarta: Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mengancam akan memberikan sanksi bagi pengamen nakal. Pasalnya, ada pengamen yang diduga secara paksa meminta uang ke wisatawan.
Kepala UPT Pengelolaan Kawasan Cagar Budaya Kota Yogyakarta, Ekwanto mengatakan hal itu akan ditindaklanjuti dengan ancaman menyita alat untuk mengamen. Pasalnya, tindakan pemaksaan itu mengganggu kenyamanan orang lain.
"Gitarnya kita tahan seminggu. Ketika ambil (gitar) harus bikin pernyataan tidak akan mengulangi lagi," kata Ekwanto dihubungi, Kamis, 15 Juni 2023.
Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo mengatakan pengunjung Malioboro yang mendapati pengamen meminta uang secara paksa agar melapor. Meskipun, pihaknya tak akan mengusir pengamen yang bersangkutan.
"Kami evaluasi bagian ekosistem pengamanan di Malioboro. Kami coba evaluasi sejauh mana, kinerjanya ini bagian dari aktivitas itu juga. Kalau kurang bagus kita dorong lebih bagus lagi," kata dia.
Menurut dia, upaya yang bisa dilakukan yakni dengan menertibkan para pengamen itu. Pihaknya akan mengambil tindakan berdasarkan aturan yang berlaku.
"Kami akan mempelajari berkaitan dengan bolak-balik seperti itu kami akan coba lihat Perwal seperti apa. Kalau memang diperlukan evaluasi, ya evaluasi," ucapnya.
Ia menyebut sanksi yang tepat akan turut dipikirkan, termasuk efektivitas jika meminta alat pengamen. Menurut dia, sanksi mesti menimbulkan efek jera.
"Kalau memang diperlukan dengan penyesuaian agar mereka juga mengerti wisatawan juga harus diedukasi. Saya kira ini bagian yang harus kami evaluasi secara bersama-sama," katanya.
Yogyakarta: Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta mengancam akan memberikan sanksi bagi pengamen nakal. Pasalnya, ada pengamen yang diduga secara paksa meminta uang ke wisatawan.
Kepala UPT Pengelolaan Kawasan Cagar Budaya Kota Yogyakarta, Ekwanto mengatakan hal itu akan ditindaklanjuti dengan ancaman menyita alat untuk mengamen. Pasalnya, tindakan pemaksaan itu mengganggu kenyamanan orang lain.
"Gitarnya kita tahan seminggu. Ketika ambil (gitar) harus bikin pernyataan tidak akan mengulangi lagi," kata Ekwanto dihubungi, Kamis, 15 Juni 2023.
Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo mengatakan pengunjung Malioboro yang mendapati pengamen meminta uang secara paksa agar melapor. Meskipun, pihaknya tak akan mengusir pengamen yang bersangkutan.
"Kami evaluasi bagian ekosistem pengamanan di Malioboro. Kami coba evaluasi sejauh mana, kinerjanya ini bagian dari aktivitas itu juga. Kalau kurang bagus kita dorong lebih bagus lagi," kata dia.
Menurut dia, upaya yang bisa dilakukan yakni dengan menertibkan para pengamen itu. Pihaknya akan mengambil tindakan berdasarkan aturan yang berlaku.
"Kami akan mempelajari berkaitan dengan bolak-balik seperti itu kami akan coba lihat Perwal seperti apa. Kalau memang diperlukan evaluasi, ya evaluasi," ucapnya.
Ia menyebut sanksi yang tepat akan turut dipikirkan, termasuk efektivitas jika meminta alat pengamen. Menurut dia, sanksi mesti menimbulkan efek jera.
"Kalau memang diperlukan dengan penyesuaian agar mereka juga mengerti wisatawan juga harus diedukasi. Saya kira ini bagian yang harus kami evaluasi secara bersama-sama," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)