Dr. Tirta. Foto: Instagram
Dr. Tirta. Foto: Instagram

Ketika Dr Tirta Sampaikan Manfaat Vaksinasi ke Pekerja Migran Indonesia

Marcheilla Ariesta • 06 Agustus 2021 16:57
Jakarta: Indonesia masih terbilang cukup rendah tingkat vaksinasinya dibandingkan negara lain di dunia, bahkan Asia. Tercatat, baru 8,6 persen warga Indonesia yang sudah divaksinasi.
 
Dengan persentase tersebut, agak sulit untuk Indonesia dapat mencapai kekebalan kelompok (herd immunity) pada akhir tahun. Terlebih efektivitas vaksin covid-19 yang dinilai bertahan hanya selama setahun.
 
"Kalau kita bicara perkembangan covid-19 di dunia sekarang, vaksinasi ada tapi umumnya di negara maju. Seperti Inggris, Amerika Serikat mereka sudah membicarakan booster," kata Dr Tirta dalam Ngobrol Santai: Covid-19 dan Vaksinasi di Luar Negeri Bagi Pekerja Migran Indonesia, Jumat, 6 Agustus 2021.

Menurutnya, negara maju di Asia, seperti Jepang, tingkat vaksinasinya juga masih cukup rendah, yakni baru 38 persen. Sedangkan Indonesia, baru 8,6 persen.
 
Tirta mengatakan, wajar jika negara maju seperti Inggris dan Amerika Serikat membahas booster karena hampir semua warganya sudah divaksin penuh (dua dosis). "Kasus tetap akan naik, tapi angka kematian mereka bisa ditekan. Jadi, kasus tetap akan ada bahkan meningkat, namun gejalanya ringan," terangnya, dalam webinar yang diselenggarakan KBRI Muscat.
 
Tirta menegaskan, vaksin dibuat bukan agar kita tidak terinfeksi covid-19 sama sekali. Melainkan untuk menekan angka kematian akibat pandemi covid-19 tersebut.
 
"Jika Anda terinfeksi covid-19, yang Anda rasakan bukan gejala yang parah, tapi ringan. Vaksin ini bisa membantu menekan angka kematian," imbuhnya.
 
Saat ini, Indonesia memiliki tingkat kematian harian akibat covid-19 terbanyak di dunia. Angka kematian akibat covid-19 di Indonesia sudah mencapai 100 juta.
 
Tentu bukan hal membanggakan, namun, angka tersebut bisa ditekan jika warga Indonesia menggunakan vaksin. Karena, vaksin bekerja untuk menahan gejala berat covid-19 di tubuh penerimanya.
 
Tirta juga menegaskan, vaksin yang bagus adalah yang tersedia di negara masing-masing. Menurutnya, tujuan pembuatan vaksin sama, yakni mencegah kematian akibat covid-19.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan