Erdogan juga berharap Israel akan melakukan hal yang sama. Turki selama ini mengecam serangan Israel di Gaza dan menyerukan segera melakukan gencatan senjata, serta menghentikan semua perdagangan dengan Israel.
Selain itu, Turki mengumumkan keputusannya untuk mengikuti permohonan Afrika Selatan agar Israel diadili atas tuduhan genosida di Mahkamah Internasional atau International Court of Justice (ICJ).
Setelah rapat kabinet, Erdogan meminta negara-negara Barat untuk meningkatkan tekanan kepada kepemimpinan Israel agar menerima gencatan senjata.
Berulang kali, Ankara telah mengeluhkan hal yang mereka sebut sebagai dukungan tanpa syarat yang diberikan oleh Barat kepada Israel, khususnya Amerika Serikat.
“Kami menyambut baik pernyataan Hamas bahwa mereka menerima gencatan senjata dengan saran kami. Sekarang, Israel harus mengambil langkah yang sama,” ujarnya, dikutip dari Malay Mail, Selasa, 7 Mei 2024.
Tak lama kemudian, Erdogan mengatakan di media sosial X bahwa dirinya telah berbicara melalui telepon dengan ketua Hamas Ismail Haniyeh untuk membahas keputusan kelompok militan tersebut mengenai gencatan senjata dan upaya sedang berlangsung untuk mengakhiri pertempuran di Gaza.
“Dalam panggilan tersebut, saya menyatakan bahwa saya merasa positif untuk Hamas dalam mengambil keputusan seperti itu atas saran Turkiye, kami menekankan bahwa Israel juga harus mengambil langkah untuk gencatan senjata yang langgeng,” kata Erdogan di media sosial X.
Selain itu, Erdogan menjamu Haniyeh dan delegasi Hamas yang disebut sebagai gerakan pembebasan di Istanbul pada bulan lalu. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News