"Atas permintaan pihak Iran, tim penyelamat dari Kementerian Situasi Darurat Rusia akan membantu operasi pencarian dan penyelamatan," tulis pihak kementerian dalam pernyataan yang dipublikasikan di Telegram dan dikutip AFP pada Senin, 20 Mei 2024.
Tim tersebut, yang "terdiri dari 47 spesialis dengan perangkat lengkap, kendaraan segala medan, serta helikopter BO-105," akan menuju ke kota Tabriz di barat laut Iran.
Sebelumnya dilaporkan bahwa salah satu helikopter yang termasuk dalam konvoi Raisi mengalami pendaratan keras (hard landing). Kabar disampaikan Menteri Dalam Negeri Iran Ahmed Vahidi yang mengonfirmasi kepada saluran televisi pemerintah.
Dilaporkan terjadi hujan deras disertai angin kencang di lokasi terjadinya kecelakaan.
Vahidi mengonfirmasi kepada saluran televisi pemerintah bahwa telah terjadi kecelakaan yang melibatkan salah satu helikopter konvoi Raisi, namun tidak mengatakan apakah sang presiden berada di dalamnya atau tidak.
Menurut beberapa media lokal Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian bepergian dengan helikopter yang sama dengan Raisi.
Baca juga: Helikopter Kepresidenan Iran Kecelakaan, Keberadaan Raisi Belum Diketahui
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News