Dalam sebuah deklarasi setelah berlangsungnya Konferensi Tingkat Tinggi perdana Tiongkok-Arab, jajaran pemimpin berharap dapat membuka prospek yang lebih luas dalam kemitraan strategis Tiongkok-Arab.
"Tiongkok dan negara-negara Arab berkomitmen memperkuat kerja sama di berbagai bidang melalui kerangka Forum Kerja Sama Tiongkok-Negara Arab," tulis deklarasi dalam pertemuan tersebut, dikutip dari laman CGTN, Minggu, 11 Desember 2022.
Kedua belah pihak menekankan bahwa isu Palestina tetap menjadi inti dari masalah Timur Tengah. Keduanya menyerukan diakhirinya pendudukan Israel atas wilayah Palestina, mendukung pendirian Negara Palestina merdeka berdasarkan perbatasan tahun 1967 dan dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya sesuai Resolusi PBB, dan memfasilitasi penyelesaian masalah Palestina yang adil, komprehensif dan abadi berdasarkan Solusi Dua Negara.
Para pemimpin mengatakan bahwa mereka menghargai dan mengapresiasi Inisiatif Pembangunan Global dan Inisiatif Keamanan Global yang diusulkan Presiden Tiongkok Xi Jinping dan upaya Negeri Tirai Bambu untuk mencapai perdamaian dunia dan pembangunan melalui inisiatif yang disebutkan di atas, termasuk mengadakan Dialog Tingkat Tinggi tentang Pembangunan Global.
Baca: Xi Jinping Bertemu Pemimpin Negara Teluk, Berharap Bisa Perdalam Kerja Sama
Sementara itu, kedua belah pihak sepakat melakukan upaya maksimal dalam membangun komunitas Tiongkok-Arab dengan masa depan bersama di era baru.
Deklarasi tersebut menekankan bahwa negara-negara Arab dengan tegas mematuhi prinsip Satu Tiongkok, mendukung Tiongkok dalam menjaga kedaulatan dan integritas wilayahnya, serta menegaskan kembali bahwa Taiwan adalah bagian tak terpisahkan dari Tiongkok.
Para pemimpin sepakat bahwa upaya regional dan internasional harus dilakukan untuk mencari solusi politik atas krisis dan masalah regional seperti krisis di Suriah, Libya, dan Yaman sesuai dengan resolusi, kesepakatan, dan prinsip internasional yang relevan.
Mereka juga mendukung upaya mencapai penyelesaian politik krisis Ukraina dan memulihkan keamanan dan perdamaian sesuai hukum internasional, Piagam PBB dan prinsip-prinsip bertetangga secara baik, dan juga kedaulatan nasional serta integritas wilayah demi menjaga kepentingan semua pihak.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
