Penampilan pencak silat di acara resepsi diplomatik di KJRI Cape Town pada 25 September 2021. (KJRI Cape Town)
Penampilan pencak silat di acara resepsi diplomatik di KJRI Cape Town pada 25 September 2021. (KJRI Cape Town)

KJRI Cape Town Promosikan Produk Indonesia di Resepsi Diplomatik

Willy Haryono • 02 Oktober 2021 13:22
Constantia: Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun Ke-76 Republik Indonesia, KJRI Cape Town menyelenggarakan resepsi diplomatik mengundang perwakilan pemuka agama dan komunitas bisnis Afrika Selatan pada 25 September. Resepsi diplomatik diselenggarakan di ruang terbuka dengan protokol kesehatan yang ketat.
 
Konsul Jenderal RI di Cape Town mengharapkan agar hubungan politik yang sudah baik menjadi landasan bagi Kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan kedua negara, khususnya di provinsi Western Cape.
 
Di kesempatan tersebut, KJRI Cape Town turut mempromosikan produk-produk asal Indonesia seperti mi instan, permen, bumbu, kopi hingga sepeda. Bagi para hadirin juga tersedia tasting corner untuk mencicipi produk kopi yang dipamerkan sekaligus diberikan informasi perihal produk kopi tersebut.

Tamu undangan juga diberikan peci Indonesia, yang dapat langsung mereka gunakan selama resepsi diplomatik.
 
Berdasarkan keterangan di situs Kemenlu RI, Jumat, 1 Oktober 2021, acara di KJRI Cape Town juga dimeriahkan penampilan Pencak Silat oleh sepasang ibu dan anak warga Afsel yang telah menekuni seni bela diri tersebut di Indonesia.
 
Pelaksanaan resepsi diplomatik ini diharapkan dapat mempertahankan dan meluaskan jaringan kerja KJRI Cape Town, dan juga dapat meningkatkan penjualan produk-produk Indonesia di kawasan akreditasi KJRI Cape Town.
 
Pada 17 Agustus lalu, KBRI Pretoria merayakan HUT ke-76 RI secara sederhana dan khidmat sesuai protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Pemerintah Afrika Selatan.
 
Duta Besar RI untuk Afrika Selatan, Salman Al Farisi bertindak sebagai inspektur upacara. Ia memimpin upacara diikuti oleh seluruh staf KBRI Pretoria, Kantor Atase Pertahanan RI, ITPC Johannesburg, Dharma Wanita Persatuan (DWP), dan undangan terbatas untuk perwakilan WNI serta diaspora Indonesia yang tinggal di sekitar Johannesburg, Pretoria, bahkan Limpopo.
 
Sajian kuliner tradisional seperti tumpeng komplit, bakwan malang, dan jajanan tradisional juga menghiasi perayaan HUT ke-76 RI di Afsel. Sajian bubur kampiun turut menambah semangat peringatan Hari Kemerdekaan tahun ini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan