PM Israel Benjamin Netanyahu bersama istrinya menyapa para simpatisan di kantor partai Likud di Tel Aviv, 3 Maret 2020. (Foto: AFP/GIL COHEN-MAGEN)
PM Israel Benjamin Netanyahu bersama istrinya menyapa para simpatisan di kantor partai Likud di Tel Aviv, 3 Maret 2020. (Foto: AFP/GIL COHEN-MAGEN)

Pemilu Israel, Netanyahu Klaim Kemenangan dari Hitung Cepat

Arpan Rahman • 03 Maret 2020 11:25
Tel Aviv: Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengklaim kemenangan dalam pemilihan umum Israel. Klaim didasarkan pada sejumlah hasil hitung cepat yang menunjukkan dirinya unggul tipis dari tokoh oposisi Benny Gantz.
 
Disiarkan dari BBC, Selasa 3 Maret 2020, tiga lembaga hitung cepat memproyeksikan partai Likud milik Netanyahu meraih 36 atau 37 kursi di Knesset, sebutan untuk parlemen Isrel. Sementara aliansi Blue and White di bawah pimpinan Gantz diproyeksikan mendapat antara 32 hingga 34 kursi di Knesset.
 
Namun, sejumlah jajak pendapat mengindikasikan bahwa Likud dan sejumlah mitra sayap kanan di Israel belum mampu mencapai mayoritas di parlemen. Pemilu terbaru di Israel ini merupakan kali ketiga dalam kurun waktu kurang dari setahun.

Pemilu ketiga digelar karena Netanyahu dan Gantz sama-sama tidak mampu membentuk pemerintahan baru di Israel.
 
Netanyahu, 70, merupakan pemimpin dengan masa jabatan terpanjang di Israel. Ia berusaha memperpanjang kepemimpinannya ke periode kelima, setelah menjabat posisi PM Israel dari 1996 hingga 1999 dan meraihnya kembali sejak 2009.
 
Pemungutan suara di Israel berlangsung dua pekan sebelum sidang dugaan korupsi Netanyahu. Ia membantah semua tuduhan korupsi yang dialamatkan kepadanya.
 
Sementara itu, aliansi Joint List yang terdiri dari beberapa partai Arab diproyeksikan meraih 14 hingga 15 kursi di Knesset. Partai Shas dan United Torah Judaism diproyeksikan mendapat 16 hingga 17 kursi, sedangkan Yisrael Beitenu, aliansi Yamina, dan Labour-Gesher-Meretz, masing-masing enam hingga tujuh.
 
Jika hasil hitung cepat akurat, maka Likud dan sejumlah sejumlah mitra sayap kanannya dapat meraih 59 hingga 60 kursi -- kurang satu atau dua untuk meraih mayoritas di parlemen.
 
Hasil resmi pemilu ketiga Israel dijadwalkan dirilis Selasa ini. Dalam beberapa pemilu terdahulu di Israel, hasil hitung cepat sering terbukti tidak akurat.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan