Presiden Prancis Emmanuel Macron di lokasi ledakan Pelabuhan Beirut, Lebanon. Foto: AFP
Presiden Prancis Emmanuel Macron di lokasi ledakan Pelabuhan Beirut, Lebanon. Foto: AFP

Presiden Prancis Kunjungi Lokasi Ledakan Beirut, Janjikan Bantuan

Fajar Nugraha • 07 Agustus 2020 07:49
Beirut: Presiden Prancis Emmanuel Macron mengunjungi jalanan Kota Beirut yang hancur pada Kamis 6 Agustus. Dia menjanjikan dukungan dan mendesak perubahan setelah ledakan besar menghancurkan ibu kota Lebanon.
 
Macron dikelilingi oleh kerumunan warga yang menuntut diakhirinya pemerintah yang mereka salahkan karena korupsi dan menyeret Lebanon ke dalam bencana.
 
"Saya melihat emosi di wajah Anda, kesedihan, rasa sakit. Inilah mengapa saya di sini," kata Macron kepada warga, menjabat tangan mereka di jalan yang dipenuhi puing-puing dan diapit oleh toko-toko dengan jendela-jendela pecah.

Baca: Amarah Warga Beirut Atas Kelalaian Berujung Ledakan Maut.
 
Macron, yang mengenakan dasi hitam saat berduka dan diapit oleh penjaga keamanan, berjanji untuk mengirim lebih banyak bantuan medis dan lainnya ke Lebanon. Sementara orang-orang di sekitarnya meneriakkan ‘Revolusi’ dan ‘Rakyat menginginkan jatuhnya rezim’.
 
"Tapi yang juga dibutuhkan di sini adalah perubahan politik. Ledakan ini seharusnya menjadi awal dari era baru," kata Macron, seperti dikutip Al Jazeera, Jumat 7 Agustus 2020
 
Macron berjanji untuk membantu mengatur bantuan internasional tetapi mengatakan pemerintah Lebanon harus melaksanakan reformasi ekonomi dan memberantas korupsi.
 
"Jika reformasi tidak dilakukan, Lebanon akan terus tenggelam. Yang juga dibutuhkan di sini adalah perubahan politik. Ledakan ini seharusnya menjadi awal dari era baru,”  ujar Macron setelah diterima di bandara oleh Presiden Lebanon Michel Aoun.
 
Paris telah memelopori mobilisasi internasional untuk mendukung bekas koloninya, Lebanon, tempat penerbangan yang membawa bantuan medis, rumah sakit lapangan, pakar penyelamat, dan anjing pelacak telah tiba sejak Rabu.
 
Baca: Perbedaan Kondisi Beirut Sebelum dan Sesudah Ledakan Dahsyat.
 
Seorang pria mengatakan kepada Macron: "Kami berharap bantuan ini akan diberikan kepada rakyat Lebanon, bukan para pemimpin yang korup."
 
Sebelum ledakan pelabuhan Beirut, Lebanon bergulat dengan ekonomi yang sedang menurun. Bank-banknya dalam krisis, mata uang jatuh bebas, dan tumpukan utang yang meningkat.
 
"Presiden, Anda berada di Jalan Jenderal Gouraud, dia membebaskan kami dari Ottoman. Bebaskan kami dari otoritas saat ini," kata salah satu orang di antara kerumunan yang berkumpul di sekitar Macron.
 
Beberapa warga dalam kerumunan berteriak: "Macron, bebaskan kami dari Hizbullah," mengacu pada kelompok yang kuat dalam masyarkat Lebanon.
 
Setelah mengunjungi apotek yang rusak akibat ledakan, Macron mengatakan kepada orang banyak: "Saya memahami kemarahan Anda. Saya di sini bukan untuk menulis cek kosong kepada pemerintah.”
 
Dua hari berlalu, Lebanon masih belum pulih dari ledakan dahsyat yang dirasakan hingga ke negara-negara tetangga.
 
Korban tewas diperkirakan akan meningkat. Gubernur Beirut memperkirakan hingga 300.000 orang telah kehilangan tempat tinggal sementara oleh kehancuran, yang katanya akan menelan biaya negara yang dililit utang lebih dari tiga miliar dolar.
 
Baca: Imbas Ledakan, Pekerja Pelabuhan Beirut Dihukum Tahanan Rumah.
 
Menawarkan secercah harapan di tengah kejadian tersebut, seorang anggota regu penyelamat asal Prancis mengatakan ada "peluang bagus untuk menemukan orang yang masih hidup, terutama kelompok yang diyakini terperangkap di sebuah ruangan di bawah reruntuhan”.
 
"Kami sedang mencari tujuh atau delapan orang hilang, yang mungkin terjebak di ruang kendali yang terkubur oleh ledakan," kata pria berpangkat kolonel itu kepada Macron saat dia mengamati situs tersebut.
 
Jaksa penuntut di Prancis memulai penyelidikan pada hari Rabu setelah 21 warga Prancis terluka dalam ledakan dahsyat itu. Human Rights Watch mendukung meningkatnya seruan untuk penyelidikan internasional atas bencana tersebut.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan