Sekelompok imigran gelap asal Timur Tengah telantar di perbatasan Belarusia-Polandia, 14 November 2021. (OKSANA MANCHUK / BELTA / AFP)
Sekelompok imigran gelap asal Timur Tengah telantar di perbatasan Belarusia-Polandia, 14 November 2021. (OKSANA MANCHUK / BELTA / AFP)

Irak Akan Repatriasi Imigran yang Telantar di Perbatasan Belarusia

Willy Haryono • 15 November 2021 17:03
Baghdad: Pemerintah Irak akan merepatriasi warga negara mereka yang merupakan bagian dari ribuan imigran di perbatasan Belarusia-Polandia. Repatriasi yang "bersifat "sukarela" ini akan mulai dilaksanakan pada Kamis mendatang.
 
Pernyataan Irak merupakan babak baru dalam krisis imigran gelap di perbatasan Belarusia-Polandia. Para imigran itu, yang sebagian besar berasal dari Timur Tengah, berusaha memasuki negara-negara anggota Uni Eropa dari Belarusia.
 
Belarusia dituduh UE sengaja menerima imigran gelap, untuk kemudian didorong ke negara-negara Eropa di sekitarnya.

"Irak akan mengoperasikan penerbangan pertama bagi mereka yang ingin pulang secara sukarela pada tanggal 18 bulan ini dari Belarusia," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Irak Ahmed al-Sahaf, dilansir dari Euronews, Senin, 15 November 2021.
 
Pengumuman Irak disampaikan di saat jajaran menlu UE hendak menggelar pertemuan dengan bahasan krisis imigran gelap, termasuk seputar perpanjangan sanksi untuk Belarusia.
 
Akhir pekan kemarin, UE dan Belarusia akhirnya berbicara untuk kali pertama terkait krisis imigran yang sudah terjadi sejak beberapa pekan terakhir. Kepala Kebijakan Luar Negeri UE, Josep Borrell, mengaku telah berbicara dengan Menteri Luar Negeri Belarusia Vladimir Makei via telepon pada Minggu, 14 November.
 
Pembicaraan keduanya terjadi saat UE berencana menjatuhkan serangkaian sanksi baru terhadap Belarusia atas krisis imigran gelap saat ini.
 
"Situasi saat ini benar-benar tak dapat diterima dan harus dihentikan. Orang-orang tidak boleh digunakan sebagai senjata," tulis Borrell di Twitter.
 
Dari kubu Belarusia, Makei menegaskan bahwa segala bentuk sanksi dari UE akan menjadi sesuatu yang "sia-sia" dan "kontraproduktif."
 
Baca:  50 Imigran Terobos Perbatasan Polandia dari Belarusia, 22 Ditangkap
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan