Militer Pakistan dan misi negara tersebut di Uni Emirat Arab (UEA) mengumumkan kematian Musharraf, mantan panglima militer yang digulingkan dari kekuasaan di tahun 2008.
"Saya dapat memastikan bahwa beliau meninggal dunia pagi ini," kata Shazia Siraj, juru bicara konsulat Pakistan di Dubai dan kedutaan besar di Abu Dhabi.
Mengutip dari laman New York Post, kepala angkatan darat, laut dan udara Pakistan menyatakan belasungkawa atas kematian Musharraf.
Pervez Musharraf, mantan jenderal bintang empat yang merebut kekuasaan dalam kudeta tak berdarah pada 1999, mengawasi pertumbuhan ekonomi pesat di Pakistan. Ia pernah berusaha mengantarkan nilai-nilai sosial liberal di negara Muslim konservatif itu.
Musharraf menikmati dukungan kuat masyarakat selama bertahun-tahun, dengan ancaman terbesar datang dari sepak terjang al-Qaeda dan kelompok militan lainnya yang mencoba membunuhnya, setidaknya sebanyak tiga kali.
Namun, penggunaan kekuatan militer oleh Musharraf dalam meredam suara kritik serta dukungannya yang berkelanjutan kepada Amerika Serikat (AS) dalam melawan al-Qaeda dan Taliban Afghanistan, berujung pada kejatuhannya di tahun 2008.
Diizinkan ke luar negeri untuk perawatan medis, bahkan ketika dirinya menghadapi kasus pengkhianatan di Pakistan, Musharraf terakhir kali terbang ke Dubai pada 2016.
Baca juga: Mantan Presiden Pakistan Pervez Musharraf Divonis Mati
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id