"Sangat sulit membayangkan (Nasrallah) selamat dari serangan tersebut," ucap pejabat Israel, melansir Times of Israel.
.jpg)
Gambar: Ledakan di Markas Utama Hizbullah. (Sumber: Subreddit Lebanon)
Serangan Israel ke Beirut kali ini mengguncang kota Beirut, menciptakan asap tebal yang bisa disaksikan di seluruh kota. Media berita Televisi Israel melaporkan bahwa serangan ini menggunakan total 10 ton bom.
Berdasarkan salah satu narasumber yang dekat dengan Hizbollah, serangan ini meratakan 6 bangunan.
Serangan di markas utama partai Hizbullah ini merupakan serangan terdahsyat di Beirut sejak konflik antara Israel dan Hizbullah hampir setahun yang lalu.
Melansir Times of Israel, beberapa media bahasa Ibrani mengutip penilaian Israel yang semakin dipercayai bahwa Nasrallah tewas dalam serangan di markas bawah tanah.
Namun, salah satu narasumber yang dekat dengan Hizbullah melaporkan kepada AFP bahwa Nasrallah masih hidup. Iran saat ini masih mengecek status Nasrallah setelah serangan Israel di Iran.
Berdasarkan Kementerian Kesehatan Beirut, 6 orang tewas dan 91 lainnya luka-luka. Setidaknya 700 orang tewas dalam serangan Israel di Lebanon pusat, timur, dan selatan sejak hari Senin.
Israel saat berita ini disusun masih mengecek status kematian Nasrallah secara pasti, sedangkan dari pihak Hizbullah belum memberikan keterangan resmi terkait status Sekjen partai mereka.
Serangan Kedua Israel
Dua jam yang lalu ketika berita ini disusun, tepatnya 28 September 2024 pukul 10 pagi. Pasukan Keamanan Israel (IDF) memerintahkan semua penduduk di pinggiran kota Dahieh di Beirut untuk mengungsi dari fasilitas dan aset milik Hizbullah.
Sumber: X
"Kami akan melanjutkan operasi serangan kami ke Hizbullah. Hizbullah secara strategis menyembunyikan senjata di area sipil," IDF di akun X mereka.
Berdasarkan pernyataan mereka, Beirut akan kembali dihantam serangan udara Israel hari ini di tempat yang sama dimana Komandan Misil dan Pesawat Nirawak Hizbullah tewas sejak hari Senin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News